ilustrasi KUR BRI (Dok. BRI)
1. Siapa yang bisa mengajukan KUR BRI?
Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI bisa diajukan oleh individu yang berusia minimal 17 tahun, memiliki usaha produktif yang sudah berjalan, dan tidak sedang menerima kredit dari bank lain kecuali kredit konsumtif seperti KPR atau kartu kredit. Pemohon juga perlu menyiapkan dokumen seperti KTP, KK, surat keterangan usaha atau NIB, dan NPWP jika pinjaman di atas Rp50 juta.
2. Berapa plafon dan tenor pinjaman KUR BRI?
Plafon pinjaman KUR BRI berkisar antara Rp1 juta hingga Rp500 juta dengan pilihan tenor mulai dari 12 bulan sampai 60 bulan. Semakin panjang tenor yang dipilih, maka cicilan per bulan semakin kecil, tetapi total pembayaran akan lebih besar.
3. Bagaimana cara menghitung angsuran KUR BRI?
Besaran angsuran KUR BRI tergantung pada jumlah pinjaman dan jangka waktu pelunasan. Misalnya, pinjaman Rp200 juta memiliki cicilan Rp17,6 juta per bulan untuk tenor 12 bulan, sedangkan untuk 60 bulan sekitar Rp4,3 juta per bulan.
4. Bagaimana cara mengajukan KUR BRI?
Pengajuan KUR BRI bisa dilakukan secara online melalui situs resmi kur.bri.co.id dengan mengisi data dan mengunggah dokumen, atau secara offline dengan datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat sambil membawa dokumen persyaratan lengkap.
5. Apa yang perlu diperhatikan sebelum mengambil KUR BRI?
Sebelum mengajukan KUR BRI, pastikan usaha sudah berjalan stabil dan memiliki kemampuan bayar yang cukup. Pilih tenor sesuai kondisi keuangan, pahami bunga dan biaya administrasi, serta pastikan semua syarat terpenuhi agar pengajuan disetujui dengan mudah.