Terkuak! Ini Alasan Pertamina Investasi Triliunan di MotoGP Mandalika

10 Jan 2022, 14:50 WIB

Dirut Pertamina Nicke Widyawati Site Visit RDMP Kilang Balikpapan (8/1/2022). (IDN Times/Uni Lubis)

Balikpapan, IDN Times – Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati membeberkan alasan di balik investasi Pertamina di ajang balap paling top sedunia, MotoGP. Dalam acara pertemuan dengan pemimpin redaksi yang digelar di Balikpapan, (7/1/2022), Nicke yang baru dinobatkan sebagai perempuan paling berpengaruh sedunia peringkat ke-17, versi Majalah Fortune itu, mengatakan investasi Pertamina di proyek Mandalika punya beberapa tujuan.

“Pertama, Mandalika adalah salah satu daerah tujuan wisata prioritas yang dikembangkan
pemerintah, dengan natural beauty-nya yang luar biasa kita akan menarik (wisatawan) lewat international circuit, arena balap kelas dunia. Terus kenapa Pertamina investasi di situ? Pertama, ini terkait dengan produk Pertamina. Dengan kita melakukan menjadi sponsor di MotoGP Mandalika, maka go globalnya akan dapat,” kata Nicke.

Sirkuit Internasional Mandalika dengan hak penamaan Pertamina Mandalika International
Street Circuit adalah sirkuit balap yang teletak di Kwasan Ekonomi Khusus (KEK)
mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Sirkuit ini memiliki panjang
lintasan 4,31 km dengan 17 tikungan.

Sirkuit Mandalika ini rencananya akan menjadi tuan rumah ajang balap MotoGP 2022, dan sudah digunakan oleh Kejuaraaan Dunia Superbike 2021. Pertamina menanamkan investasi sekitar Rp3,6 triliun untuk membangun sirkuit kelas dunia ini.

1. Investasi Pertamina di Proyek Sirkuit Mandalika punya tujuan bisnis juga

Dirut Pertamina, Nicke Widyawati (IDN Times/Uni Lubis)

Menurut Nicke, investasi Pertamina di Proyek Sirkuit Mandalika juga punya tujuan bisinis.

"(PT Kilang Pertamina Internasional) saat ini sudah mulai memproduksi bahan bakar untuk balap jet. Jadi ini bisa menjadi market. Selain itu dengan adanya event-event dunia, maka dengan meningkatnya wisatawan yang hadir, demand energi akan naik dan perusahaan Pertamina Renewable Energy akan membangun energi terbarukan untuk Mandalika. Jadi ada tujuan bisnis masuk, dan go global-nya juga masuk,” ujar Nicke saat menjawab IDN Times.

Dalam kesempatan sebelumnya, Nicke meyakini Pertamina Mandalika International Street
Circuit, bisa menjadi salah satu cara untuk membuat Indonesia lebih dikenal dunia. Itu
disebabkan oleh basis fans MotoGP yang besar di dunia.

Sejauh ini, MotoGP memang memiliki basis fans yang lebih banyak ketimbang Formula 1.
Dengan fakta itu, nama Indonesia bisa lebih terangkat lewat sirkuit Mandalika.

"Tentu, ini akan menjadi promosi yang sangat bagus bagi perusahaan dan Indonesia
tentunya," ujar Nicke dalam prosesi Penandatanganan PKS Sponsorship Mandalika
International Street Circuit Naming Rights pada Kamis (7/10/2021).

2. Investasi Pertamina di Mandalika juga tingkatkan UMKM

Dirut Pertamina Nicke Widyawati Site Visit RDMP Kilang Balikpapan (8/1/2022). (IDN Times/Uni Lubis)

Investasi di Mandalika juga bertujuan meningkatkan kinerja UMKM NTB. “Di sisi lain kita
pun punya tugas meningkatkan kinerja UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah). Dengan wisatawan banyak yang datang, maka bisa mendorong UMKM berkembang, jadi multiplier effect-nya bisa dirasakan masyarakat di sana,” kata Nicke.

Jadi banyak peran yang dijalankan Pertamina dengan ikut serta di proyek MotoGP
Mandalika, termasuk mengembangkan target energi go green. Permintaan energi akan
meningkat, bakal meningkatkan kinerja Pertamina Retail. Produk Kilang Pertamina
Internasional juga siap digunakan untuk international event.

3. Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit terus berbenah jelang MotoGP Maret 2022

Dirut Pertamina, Nicke Widyawati (IDN Times/Uni Lubis)

Dikutip dari artikel IDN Times sebelumnya, Pertamina Mandalika International Street Circuit terus berbenah jelang digelarnya MotoGP 2022. Saat ini, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) tengah meningkatkan kelengkapan sarana dan prasarana pendukung di Sirkuit Mandalika agar syarat homologasi terpenuhi.

"Kami mendapat apresiasi dari pembalap dan kru tim balap World Superbike (WSBK) atas
kualitas lintasan sirkuit kami setelah lomba 2021 selesai. Namun, ada beberapa hal yang
harus kami tingkatkan lagi ke depannya," ujar Vice CEO MGPA Cahyadi Wanda dalam
keterangan resminya (19/12/2021)

Saat ini, MGPA rutin berkoordinasi secara intensif dengan beberapa pihak, seperti Federasi
Motorsport Internasional (FIM) dan Dorna Sports selaku operator MotoGP. Tidak cuma itu,
mereka juga rutin berkomunikasi dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Bukan tanpa sebab komunikasi ini rutin dilakukan. MGPA terus berusaha memenuhi
persyaratan yang ditetapkan FIM soal homologasi. Nantinya, selain Dorna, FIM juga akan
turut serta dalam proses homologasi Mandalika.