Investor Bertaruh pada Suku Bunga AS, Rupiah Menguat Sore Ini
Ilustrasi Dollar dan Rupiah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat terhadap dolar AS pada penutupan perdagangan, Kamis (23/11/2023). Rupiah mengakhiri sore di level Rp15.553 per dolar AS.
Mengutip Bloomberg, mata uang Garuda menguat sebanyak 22 poin atau 0,14 persen pada penutupan. Posisi rupiah sore ini membalikkan tren pada pembukaan perdagangan pagi tadi yang melemah 22 poin.
Baca Juga: FL Technics Bangun Bengkel Pesawat di Bandara Ngurah Rai
1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI
Nilai tukar rupiah justru melemah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), ke Rp15.593 per dolar AS pada Kamis.
Kurs mata uang Garuda hari ini lebih besar dibandingkan posisi pada Rabu (22/11/2023) yang ada di level Rp15.584 per dolar AS. Dengan kata lain, rupiah melemah 9 poin.
Baca Juga: Jelang RDG, Rupiah Ambles ke Level Rp15,612 per Dolar AS
2. Rupiah menguat di tengah kebimbangan terhadap suku bunga AS
Editor’s picks
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan, meskipun indeks dolar mengalami koreksi di perdagangan hari ini, namun tetap menguat selama dua hari berturut-turut.
Dolar AS masih memiliki bahan bakar setelah data menunjukkan klaim pengangguran mingguan di AS turun lebih kecil dari perkiraan. Hal itu mengindikasikan adanya ketahanan di pasar tenaga kerja dan menimbulkan ketidakpastian mengenai arah kebijakan suku bunga bank sentral AS atau Federal Reserve (the Fed).
"Data tersebut didahului oleh sinyal yang agak hawkish dari risalah pertemuan Federal Reserve pada akhir bulan Oktober yang menimbulkan ketidakpastian mengenai kapan bank sentral bermaksud untuk mulai memangkas suku bunga," tutur Ibrahim.
Baca Juga: Bisnis Produsen Alat Tulis Jerman, Staedtler Terhambat di RI
3. Proyeksi nilai tukar rupiah besok
Seharian ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak pada rentang Rp15.547 hingga Rp15.621 per dolar AS. Sejak awal tahun hingga posisi hari ini (year-to-date/ytd) rupiah telah terdepresiasi alias melemah 0,13 persen.
Ibrahim pun memproyeksikan nilai tukar rupiah akan menguat pada Jumat (24/11/2023), di rentang Rp15.520 hingga Rp15.600 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah Roboh Pagi Ini Usai The Fed Beri Sinyal Hawkish
Berita Terkini Lainnya
