Jangan Nekat Pakai Nopol Palsu Saat Sistem MLFF di Tol Berlaku

Bakal ditindaklanjuti polisi

Jakarta, IDN Times - Penerapan sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) di Indonesia nantinya dilengkapi kamera di ruas-ruas jalan tol. Pengguna tol jangan coba-coba menggunakan pelat nomor palsu.

Nantinya, kamera yang terpasang di jalan tol akan memotret pelat nomor kendaraan yang melintas, di mana data kendaraan akan langsung dikirimkan berdasarkan waktu nyata (realtime).

"Kita akan capture dan akan ditindaklanjuti oleh kepolisian. Rencananya seperti itu (jika ada yang menggunakan plat nomor palsu)," kata Chief Operating Officer PT Roatex Indonesia System Indonesia (PT RITS), Agung Pramono saat konferensi pers di Sequis Center, Jakarta Selatan, Rabu (5/7/2023).

Baca Juga: Tertunda Sebulan, Kapan Uji Coba Bayar Tol Tanpa Sentuh Dimulai?

1. Kamera bakal di pasang di 400 titik

Jangan Nekat Pakai Nopol Palsu Saat Sistem MLFF di Tol BerlakuIlustrasi kendaraan memadati ruas jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Agung menjelaskan, RITS sudah meminta izin kepada pemerintah untuk menginstal kamera di 400 titik jalan tol dalam rangka mendukung pelaksanaan sistem MLFF di Indonesia.

Namun, pihaknya baru diizinkan memasang kamera di dua titik, yaitu di Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi) arah Bambu Apus dan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (Jakarta Outer Ring Road/JORR) arah Ciawi.

"Kita meminta sudah 400 (titik pemasangan kamera), kebetulan ini 2 titik ini yang baru diizinkan, kita masih nunggu izin selanjutnya," tambahnya.

Baca Juga: Korlantas Polri Bakal Kaji Ulang Ujian SIM Angka 8 dan Zig-zag

2. Kerja sama dengan Korlantas Polri

Jangan Nekat Pakai Nopol Palsu Saat Sistem MLFF di Tol BerlakuIlustrasi Infrastruktur Jalan Kota (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebelumnya, Project Manager PT RITS Emil Iskandar pernah mengatakan, RITS sebagai badan usaha pelaksana sistem transaksi tol nontunai dengan pembayaran nirsentuh, telah bekerja sama dengan Korlantas Polri dalam hal integrasi data kepemilikan kendaraan.

Walaupun nantinya gerbang tol sudah tidak ada lagi, seluruh pelanggaran tetap teridentifikasi oleh sistem MLFF yang memanfaatkan sistem satelit navigasi Global Navigation Satellite System (GNSS). Sistem tersebut akan mendeteksi pergerakan kendaraan saat melewati jalan tol.

“Jadi jangan sampai, hanya gara-gara kita tidak bayar tol Rp10 ribu lalu STNK diblokir,” kata Emil dalam keterangan tertulis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), pada Desember 2022.

Baca Juga: Sejarah Pembayaran Tol di Indonesia dari Tunai hingga Nirsentuh

3. Uji coba sudah tertunda sebulan

Jangan Nekat Pakai Nopol Palsu Saat Sistem MLFF di Tol BerlakuDirektur Utama PT Roatex Indonesia Toll System (PT RITS), Attila Keszeg. (IDN Times/Trio Hamdani)

Penerapan sistem MLFF di Tol Bali Mandara sudah tertunda sebulan. Seharusnya uji coba sistem transaksi tol nontunai dengan pembayaran nirsentuh itu dilaksanakan pada 1 Juni 2023.

Rencananya, sistem tersebut tetap diterapkan pada tahun ini. Hanya saja, PT Roatex Indonesia Toll System (PT RITS) belum dapat memastikan kapan sistem yang mereka buat diimplementasikan di jalan tol Indonesia.

"Kami masih menganalisa tenggat waktu yang paling baik untuk diumumkan ke publik, kapanpun kami akan memiliki tenggat waktu baru, akan kami umumkan," kata Direktur Utama PT RITS, Attila Keszeg saat konferensi pers di Sequis Center, Jakarta Selatan, Rabu (5/7/2023).

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya