Jokowi Revisi Aturan Devisa Ekspor, Rupiah Melesat Sore Ini

Rupiah menguat 143 poin pada penutupan perdagangan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat tajam pada penutupan perdagangan Kamis (12/1/2023). Bahkan, rupiah mulai mendekati level Rp15.200-an per dolar Amerika Serikat (AS) pada penghujung sore ini.

Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat 143 poin atau 0,92 persen ke Rp15.338,5 per dolar AS pada penutupan, melanjutkan tren positif yang terjadi sejak tadi pagi, di mana kurs rupiah menguat sebanyak 23 poin ke level Rp15.458,5 per dolar AS pada pembukaan perdagangan.

Pada perdagangan Rabu (11/1/2023) kemarin, kurs mata uang Garuda juga menguat tajam sebanyak 94 poin atau 0,60 persen ke Rp15.481,5 per dolar AS di penutupan.

Baca Juga: Tancap Gas, Rupiah Sudah Tembus Rp15.300-an Pagi Ini 

1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI

Penguatan rupiah juga tercermin pada data perdagangan di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), yakni berada di level Rp15.366 per dolar AS pada Kamis (12/1/2023).

Angka tersebut lebih kecil dibandingkan kurs rupiah pada Rabu (11/1/2023) yang ada di level Rp15.527 per dolar AS.

Baca Juga: Daftar Lengkap Mata Uang Negara ASEAN beserta Pecahan Uangnya

2. Pelaku pasar respons positif revisi aturan DHE

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelaku pasar merespons positif kebijakan Presiden Joko "Jokowi" Widodo merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE).

Salah satunya soal aturan beberapa lama devisa parkir di dalam negeri. Selain itu, ada beberapa sektor baru masuk ke dalam daftar yang harus menempatkan DHE di dalam negeri.

Dia menjelaskan, dengan direvisinya PP tersebut maka komoditas unggulan yang sekarang harganya sedang meroket seperti batu bara, timah dan nikel akan menyumbangkan dolar AS hasil ekspor di bank dalam negeri.

"Sehingga mata uang rupiah akan kembali perkasa," kata Ibrahim.

Dia menerangkan, dolar AS hasil ekspor yang parkir di bank luar negeri mengakibatkan mata uang rupiah terus melemah, sekalipun data neraca perdagangan indonesia terus membaik serta cadangan devisa juga terus meningkat.

Baca Juga: Mengenal Reksa Dana Pasar Uang, Investasi yang Cocok Untuk Pemula

3. Proyeksi nilai tukar rupiah pada perdagangan besok

Seharian ini nilai tukar rupiah bergerak pada rentang Rp15.284,5 hingga Rp15.463,5 per dolar AS. Sejak awal tahun atau year to date (ytd), rupiah sudah terapresiasi terhadap dolar AS sebesar 1,5 persen.

Ibrahim memproyeksikan, pada perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka fluktuatif, namun ditutup di rentang Rp15.300 hingga Rp15.400 per dolar AS.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya