Rasa Bosan Bisa Membunuh Bisnis Kamu, Apa Solusinya?

Kenali tanda-tandanya

Jakarta, IDN Times - Ketika menjadi pengusaha, kamu mungkin akan berpikir bahwa ancaman terbesar bagi kariermu adalah bisnis yang gagal. Kamu bukan satu-satunya yang memikirkan pemikiran seperti itu.

Namun, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya seperti dilansir Strategic Coach. Malah, biasanya kegagalan merupakan awal dari sesuatu yang lebih baik, karena melalui kegagalanlah kamu belajar, tumbuh, dan berkembang.

Sebaliknya, kebosanan itu berbahaya. Inilah yang terjadi ketika kita tidak lagi memiliki tantangan untuk dihadapi, dan tidak lagi harus mengembangkan kemampuan kita untuk menghadapinya.

Baca Juga: Caplok Bisnis Consumer Citibank, UOB Ambil Alih 5 Ribu Karyawan

1. Kebosanan akan menjadi masalah besar buat bisnis kamu

Rasa Bosan Bisa Membunuh Bisnis Kamu, Apa Solusinya?ilustrasi bosan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kebosanan sangat berbahaya bagi para pengusaha. Jika kamu sudah menjadi sangat sukses sehingga tidak lagi bersemangat dengan bisnis kamu, kamu memiliki masalah besar.

Ketika pengusaha memasuki masa-masa kebosanan dalam karier mereka, yang pada dasarnya adalah masa-masa santai, mereka sering kali mulai berpikir untuk menjual perusahaan mereka, meminta orang lain untuk menjalankannya, atau pensiun sama sekali, dan itu adalah hal terburuk yang bisa kamu lakukan pada diri sendiri.

Namun, tetap merasa bosan dalam situasi kamu saat ini juga bukan pilihan. Kebosanan kamu berbahaya bagi semua orang di perusahaanmu, dan itu karena energi mengalir dari atas ke bawah dalam bisnis.

Jika kamu bosan, anggota tim kamu juga akan merasa bosan, dan hal ini membuat pertumbuhan menjadi tidak mungkin. Tidak ada energi, tidak ada motivasi, tidak ada kreativitas. Dan tidak ada yang bisa kamu lakukan untuk menghidupkannya kembali.

Sederhananya, pengusaha yang bosan adalah beban bagi perusahaan mereka sendiri. Jadi, bagaimana kamu tahu jika kebosanan mengganggu bisnismu? Dan yang lebih penting lagi, apa yang harus kamu lakukan untuk mengatasinya?

Baca Juga: Berapa Jumlah Pegawai yang Ideal untuk Bisnis UMKM?

2. Tanda seorang pengusaha yang bosan

Rasa Bosan Bisa Membunuh Bisnis Kamu, Apa Solusinya?Ilustrasi bosan. (intisari-online.com)

Tanda pertama bahwa masa depan kamu lebih kecil dibandingkan masa lalu kamu. Jadi, apakah kamu merasa bahwa masa-masa terbaik kamu sudah lewat? Bahwa kesuksesan terbesar kamu ada di masa lalu dan bukannya menunggu untuk diwujudkan? Jika jawabannya ya, itu adalah tanda utama bahwa kamu telah melampaui usaha kamu saat ini.

Tanda kedua bahwa kamu tidak lagi termotivasi. Kamu mungkin menjadi seorang pengusaha karena merasa bergairah akan sesuatu, bahkan kamu termotivasi untuk bekerja lebih lama dari biasanya, bersemangat dengan tantangan yang ada di depan mata, dan tak henti-hentinya terpukau dengan inovasi terbaru di industri kamu.

Jika bagian dari pekerjaan kamu yang biasanya membuat bersemangat kini membuatmu merasa lesu, tidak termotivasi, dan terkuras, ini adalah tanda yang jelas bahwa kamu bosan dan inilah saatnya untuk mengubahnya.

Tanda ketiga bahwa kamu telah menjadi hambatan bagi tim kamu sendiri. Kebosanan kamu mungkin juga menghalangi aspirasi pertumbuhan tim. Pikirkan tentang beberapa kali terakhir seseorang datang kepada kamu dengan ide-ide baru untuk memperluas, meningkatkan, atau merampingkan proses.

Apakah kamu menjalankannya, atau apakah ide mereka hanya berakhir di meja kerja kamu dan menjadi usang? Jika iya, mungkin kamu menjadi penghambat bagi tim kamu sendiri.

3. Solusi ketika kamu menghadapi kebosanan dalam berbisnis

Rasa Bosan Bisa Membunuh Bisnis Kamu, Apa Solusinya?ilustrasi wirausaha (pixabay.com/aniset)

Solusi untuk kebosanan kamu bukanlah berhenti bermain game. Solusinya adalah mencari permainan baru, sebuah permainan yang lebih baik, sebuah permainan yang lebih besar, dan kamu melakukannya melalui kolaborasi.

Karena bersama-sama, kamu dapat meningkatkan skala dengan cara yang tidak akan pernah bisa kamu lakukan sendiri. Kamu bosan karena perusahaan sudah berkembang sebanyak mungkin.

Kamu telah membawa perusahaanmu 10 kali lipat. Namun, kemampuan 10 kali lipat kamu dikalikan dengan kemampuan 10 kali lipat perusahaan lain akan menghasilkan hasil 100 kali lipat, dan tidak ada yang perlu kamu ubah. Kamu hanya perlu melakukan apa yang kamu lakukan dengan sebaik-baiknya.

Dengan begitu banyak potensi pertumbuhan di depanmu, dengan begitu banyak peluang baru untuk ekspansi dan inovasi. Kamu pasti akan merasakan semangat wirausaha sekali lagi. Dan itu berarti kamu tidak lagi berisiko mengurangi nilai perusahaan yang sudah ada.

Baca Juga: 5 Tips Memulai Bisnis Jualan Online dari Nol, Harus Dicoba!

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya