Rupiah Bangkit Pagi Ini, Menguat ke Rp15.568

Rupiah menguat 7,5 poin pada pembukaan perdagangan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS), pada pembukaan perdagangan Rabu (11/1/2023) pagi.

Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat 7,5 poin ke level Rp15.568 per dolar AS pada pembukaan perdagangan, membalikkan keadaan di mana kurs rupiah melemah 8 poin atau 0,05 persen ke Rp15.575,5 per dolar AS, pada penutupan perdagangan kemarin.

Baca Juga: Rupiah Melemah Tipis, Istirahat di Rp15.575,5 Sore Ini

1. Investor masih wait and see tunggu data inflasi AS

Analis DCFX Futures, Lukman Leong, mengatakan rupiah dalam perdagangan hari ini diperkirakan akan cenderung datar dengan potensi kenaikan terbatas.

Kata dia, sentimen pasar cenderung risk-on. Sentimen ini biasanya muncul berkat pertumbuhan pendapatan perusahaan, prospek ekonomi yang optimistis, kebijakan bank sentral yang akomodatif, dan spekulasi. Karena investor merasa pasar didukung fundamental kuat, mereka memandang risiko lebih kecil tentang pasar dan prospeknya.

"Sentimen di pasar cenderung risk-on, namun investor akan wait and see data inflasi AS besok. Sedangkan, pidato Powell (Ketua the Fed) semalam tidak menyinggung kebijakan suku bunga sama sekali," ujar Lukman.

2. The Fed diekspektasikan tak naikkan suku bunga terlalu tinggi

Sementara, analis PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, mengatakan rupiah punya peluang menguat terhadap dolar AS hari ini meskipun penguatannya tertahan kemarin.

Sentimen penggerak masih dari AS, yaitu soal ekspektasi kebijakan kenaikan suku bunga acuan negara tersebut.

"Belakangan muncul ekspektasi the Fed tidak akan seagresif sebelumnya dalam menaikan suku bunga acuannya untuk mengendalikan inflasi yang masih di atas 7 persen," tutur Ariston.

Ekspektasi tersebut didasari data-data ekonomi AS terbaru, yang meskipun terlihat tetap solid tapi sudah menunjukkan tanda pelambatan. Data inflasi konsumen AS yang akan dirilis besok malam juga diekpektasikan menunjukkan penurunan kenaikan inflasi.

Baca Juga: Rupiah Keok Lawan Dolar AS, Melemah Tipis Pagi Ini

3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini

Lukman memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari ini akan berada di kisaran Rp15.500 hingga Rp15.600 per dolar AS.

Sedangkan, Ariston memperkirakan, rupiah kemungkinan bisa menguat ke kisaran Rp15.550 dengan potensi resisten di kisaran Rp15.600 per dolar AS hari ini.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya