BCA dan Kementerian Perdagangan Bantu UMKM Go Export

BCA dan PPEJP targetkan 60 UMKM ikuti in class training

Jakarta, IDN Times - PT Bank Central Asia, Tbk (BCA) menjalin kerja sama dengan Kementerian Perdagangan melalui Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) untuk menyelenggarakan in class training bagi UMKM mitra binaan BCA yang siap ekspor.

Pelatihan untuk UMKM binaan BCA, ditandai dengan penandatanganan kerjasama antara Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) Kementerian Perdagangan, Sugih Rahmansyah dan Senior Vice President of Division Business Commercial & SME BCA Tjoeng Haryanto pada Kamis (10/8/2023). 

Baca Juga: Menkop UKM: Presiden Setuju Kredit Macet UMKM Dihapus 

1. BCA dan PPEJP susun kurikulum dorong UMKM go export

BCA dan Kementerian Perdagangan Bantu UMKM Go ExportDukungan untuk UMKM Siap Ekspor: Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) Kementerian Perdagangan Sugih Rahmansyah (Kiri) bersama Senior Vice President of Division Business Commercial & SME BCA Tjoeng Haryanto (Kanan) dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pelatihan UMKM Binaan BCA Go Export 2023, di Jakarta pada Kamis (10/8). (Dok.Istimwewa)

Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) Kementerian Perdagangan, Sugih Rahmansyah, menyampaikan BCA dan PPEJP menyusun kurikulum khusus yang berisi materi peningkatan kualitas produk, akses ekspor, dan simulasi transaksi luar negeri.

"Kurikulum ini diharapkan tidak hanya membantu mereka memasuki pasar global, tetapi juga mendukung pelaku UMKM melakukan ekspor barang yang memiliki added value dan nilai jual lebih besar," jelasnya dalam keterangan tertulis yang dikutip, Sabtu (12/8/2023). 

Untuk pilot project awal, BCA dan PPEJP menargetkan 60 pelaku UMKM akan mengikuti kegiatan in class training  di Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Juga: Cara Pinjam Uang di Bank BCA via Offline dan Online, Mudah

2. UMKM tulang punggung perekonomian

BCA dan Kementerian Perdagangan Bantu UMKM Go ExportBCA UMKM Fest Turut Dihadiri Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (Dok.BCA)

Kemendag menegaskan UMKM menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Karena berdasarkan data dari Kementerian Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) tahun 2018, ada 64,2 juta pelaku UMKM atau 99,99 persen dari jumlah pelaku usaha di Indonesia.

"Daya serap tenaga kerja UMKM adalah sebanyak 117 juta pekerja atau 97 persen  dari daya serap tenaga kerja dunia usaha. Bahkan berdasarkan data dari Kemenko Perekonomian jumlah kontribusi ekspor UMKM naik dari 14,37 persen  pada 2020 menjadi 15,69 persen pada 2021.

Selain memberikan pelatihan untuk UMKM siap ekspor, kerja sama BCA dan Kementerian Perdagangan juga dilakukan melalui dalam berbagai jalur lain yang akan membantu membuka akses pasar internasional bagi UMKM. Jalur tersebut di antaranya melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC), Atase Perdagangan (Atdag), serta Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN).

3. BCA berkomitmen dukung UMKM go export

BCA dan Kementerian Perdagangan Bantu UMKM Go ExportMenara BCA (bca.com)

Senior Vice President Division Business Commercial & SME BCA Tjoeng Haryanto mengatakan, UMKM memiliki potensi yang sangat besar untuk mendorong perekonomian nasional. Hal ini tercermin dari angka peningkatan  kontribusi ekspor UMKM pada 2021.

"BCA berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam mendorong UMKM Go Export melalui berbagai inovasi," jelasnya. 

Ia menjelaskan dari sisi akses keuangan, BCA juga telah menyalurkan KUR kepada UMKM di berbagai lini usaha. Melalui In class training diharapkan dapat melengkapi fasilitas akses keuangan yang telah disediakan.

Baca Juga: 5 Tips Bertransaksi Aman dengan BCA Mobile, Waspada Selalu ya!

4. Berbagai dukungan BCA bagi UMKM

BCA dan Kementerian Perdagangan Bantu UMKM Go ExportEkosistem yang Lengkap bagi UMKM - Bersama Direktur BCA John Kosasih (tengah kanan) dan EVP Commercial dan SME BCA sekaligus Ketua Panitia BCA UMKM Fest 2023 Freddy Iman (tengah kiri), Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (kiri) berkeliling melihat UMKM yang berpartisipasi di BCA UMKM Fest 2023. Teten menyebut hajatan ini sebagai ajang tidak hanya mengangkat eksposur UMKM, tapi juga sebagai ekosistem yang dapat mempertemukan pelaku usaha dengan potential buyer maupun investor. (Dok. BCA)

BCA telah secara konsisten mendukung pertumbuhan UMKM melalui berbagai program yakni pembiayaan khusus UMKM. BCA mengembangkan program khusus UMKM berwawasan lingkungan, sosial dan tata kelola (LST).

Selain itu pada 2023, BCA juga mengadakan UMKM Fest sebagai wadah untuk mempertemukan UMKM dengan pelaku bisnis, serta membantu memasarkan produk secara online dan offline. Acara tersebut diikuti oleh lebih dari 1.400 UMKM dari seluruh Indonesia.

"Kami menyadari walaupun UMKM memiliki potensi besar, banyak dari mereka masih menemukan kesulitan untuk membuka akses ke pasar internasional dan melakukan transaksi luar negeri," jelasnya.

Dengan demikian, ia berharap pelatihan ini dapat menjawab semua kesulitan yang dialami UMKM dan in class training tidak hanya melakukan pembekalan teori namun juga ada simulasi transaksi untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM. 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya