Erick Thohir Janji Rampungkan 88 Proyek BUMN pada 2024
Menteri BUMN, Erick Thohir (dok. Tim Publikasi Erick Thohir)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, berjanji kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyelesaikan 88 proyek di BUMN hingga 2024.
Erick memproyeksi 70 proyek akan dapat diselesaikannya pada akhir tahun ini. Dengan begitu, masih tersisa 18 proyek yang harus diselesaikan tahun depan.
"Ini 88 proyek yang kita selesaikan sampai 2024. Alhamdulillah akhir tahun ini, dari 88, kita bisa selesaikan 70. Artinya, masih ada 18 dan kemungkinan gagal masih ada," ungkapnya dalam acara Young On Top National Conference (YOTNC) 2023, Sabtu (15/7/2023).
Baca Juga: Survei LSI: Erick Thohir Cawapres dengan Elektabilitas Tertinggi
1. Erick sebut 2 tugas dari Presiden gagal diselesaikan
Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpasang di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/7/2020) (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)Erick mengaku, sejak awal menjabat sebagai Menteri BUMN telah diberikan 12 tugas oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Namun, selama 2 tahun menjabat, hanya ada 10 tugas yang rampung dan 2 lainnya gagal.
"Dari 12 itu dalam dua tahun 10 selesai, 2 gagal. Jadi tidak ada yang namanya sebuah target itu sempurna, pasti ada kegagalan," ucapnya.
Karena kegagalannya menyelesaikan 2 tugas, Erick pun bertemu dengan Presiden Jokowi untuk menceritakan berbagai perkembangan tugas tersebut. Ia juga menyampaikan bahwa hanya mampu menyelesaikan 10 proyek.
"Tapi karena kegagalan itu, saya datang lagi ke beliau. 'Pak, ini target 12, yang selesai 10, sedangkan 2 gagal'. Beliau memaklumi, beliau pertanyakan kenapa gagal dan saya jelaskan," lanjut dia.
Belajar dari kegagalan tersebut, Erick mengaku semakin terpacu untuk mengerjakan tugas lebih baik lagi. Oleh sebab itu, ia menjanjikan 88 proyek akan rampung hingga masa jabatan Jokowi berakhir.
Baca Juga: Kementerian BUMN Minta Tambahan PMN Rp25 Triliun buat BUMN Karya
2. Kereta cepat masuk program yang berhasil diselesaikan
Keterangan Pers Presiden RI Setelah Meninjau Pintu Masuk Tunnel 2 Proyek KCJB pada Senin (17/1/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)Kendati demikian, Erick enggan merinci proyek apa saja yang sudah dan akan selesai tersebut. Namun, salah satu proyek yang sudah rampung adalah Pertamina Geothermal Energy (PGE) yang berhasil IPO di Bursa Efek Indonesia.
Kemudian, ada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang sudah rampung dan akan diresmikan bulan depan oleh Jokowi.
"Banyak (jumlah proyeknya), kemarin sudah go public (Pertamina) Geothermal karena kita mendorong renewable energy, lalu beroperasinya kereta cepat. Ada 88 lah, banyak," pungkas Erick.
Baca Juga: Erick Thohir: Ada 2 BUMN Karya Kurang Sehat, Waskita Paling Bonyok
3. Transformasi BUMN terus dilanjutkan
Gedung Kementerian BUMN. (IDN Times/Vadhia Lidyana)Lebih lanjut, Erick menjelaskan proses transformasi BUMN masih akan terus dilanjutkan.
Komitmen ini, kata dia, dijalankan melalui kolaborasi yang dilakukan Kementerian BUMN bersama banyak pihak, mulai dari Kejaksaan Agung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), TNI, Polri, hingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Hal itu dilakukan untuk mewujudkan tata kelola perusahaan BUMN yang bersih dan profesional.
"Semua bangsa di dunia ketika melakukan transformasi pasti memiliki value yang disepakati bersama, seperti Amerika Serikat yang memiliki value tersendiri," jelasnya.
Baca Juga: Erick Thohir Pangkas Aturan, Jadi Angin Segar Buat BUMN
Topik:
Berita Terkini Lainnya
