Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi memperpanjang tenggat waktu penjualan operasi TikTok di AS untuk kedua kalinya. Keputusan ini diumumkan Jumat (4/4/2025), tepat sehari sebelum aplikasi itu dijadwalkan diblokir di seluruh negeri.
Melalui akun Truth Social miliknya, Trump menyatakan bahwa kesepakatan penjualan TikTok masih butuh waktu tambahan untuk memastikan semua izin terpenuhi. Dengan perpanjangan ini, TikTok masih bisa beroperasi di AS selama 75 hari ke depan, atau hingga pertengahan Juni.