Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan rencana mengirim surat kepada sejumlah mitra dagang untuk memberlakukan tarif baru secara sepihak. Ia menyebut cara ini diambil karena pemerintahannya tak sanggup melakukan perundingan satu per satu dengan puluhan negara.
Trump mengatakan hal itu dalam pertemuan bisnis saat kunjungan ke Uni Emirat Arab (UEA).
“Kami punya, secara bersamaan, 150 negara yang ingin membuat kesepakatan, tapi kami tidak bisa bertemu sebanyak itu,” kata Trump, dikutip dari The Guardian, Sabtu (17/5/2025).
Trump menilai cara ini bisa mempercepat implementasi tarif. Ia mengakui keterbatasan kapasitas pemerintah dalam menghadapi banyaknya permintaan negosiasi. Trump juga menyebut Menteri Keuangan Scott Bessent dan Menteri Perdagangan Howard Lutnick yang akan mengirimkan surat pemberitahuan tarif ke negara-negara tersebut.