Duh, Ada Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tertipu Penjual Tiket Bodong!
ilustrasi logo baru kereta cepat, Whoosh! (IDN Times/Trio Hamdani)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) membeberkan adanya penipuan penjualan tiket yang menimpa salah satu penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh.
Eva mengatakan, ada calon penumpang yang akan melakukan penukaran tiket melalui transaksi dari salah satu aplikasi penjualan tiket yang tidak bekerja sama dengan KCIC.
Setelah dilakukan pengecekan di loket, nama penumpang tersebut tidak terdaftar, dan tidak ada transaksi pembelian tiket dengan data penumpang tersebut.
Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh Angkut 352 Ribu Penumpang hingga November
1. KCIC ingatkan penumpang beli tiket Kereta Cepat di saluran resmi
Masyarakat Menikmati Perjalanan Gratis KCJB alias Whoosh. (IDN Times/Bangkit Rizki)Oleh sebab itu, KCIC mengimbau penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh untuk membeli tiket di saluran resmi.
“Kami telah menyediakan sejumlah saluran resmi untuk pembelian tiket, sehingga masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan tiket kereta cepat Whoosh. Saluran resmi ini juga akan terus kami kembangkan agar layanan pada masyarakat lebih baik," ujar Eva dikutip dari keterangan resmi, Minggu (19/11/2023).
Baca Juga: Kajian Proyek MRT dan Kereta Cepat di IKN Rampung 2024
2. Daftar saluran penjualan resmi tiket Kereta Cepat
Editor’s picks
Mesin penjual tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. (IDN Times/Trio Hamdani)Adapun saluran penjualan resmi tiket Kereta Cepat saat ini yanya ada tujuh, sebagai berikut:
- Aplikasi Whoosh Kereta Cepat
- Situs ticket.kcic.co.id
- Ticket Vending Machine di stasiun
- Loket resmi di stasiun
- Aplikasi Access by KAI
- Livin by Mandiri
- BRImo.
Masyarakat diminta untuk waspada terhadap penipuan berkedok penjualan tiket Kereta Cepat Whoosh. KCIC menyatakan pihaknya tak bertanggung jawab atas pembelian tiket di luar saluran-saluran penjualan resmi tersebut.
3. Masyarakat bisa laporkan penjualan tiket Kereta Cepat di luar saluran resmi
Corporate Secretary PT KCIC, Eva ChairunisaEva menambahkan, jika masyarakat menemukan adanya situs atau pihak yang menawarkan penjualan tiket Kereta Cepat Whoosh secara ilegal, maka dapat melaporkannya kepada KCIC.
“KCIC akan terus menyosialisasikan kepada masyarakat terkait saluran, tata cara, dan ketentuan dalam penggunaan. Masyarakat tetap diimbau untuk waspada dan teliti dalam setiap informasi yang diterima agar terhindar dari penipuan berkedok layanan Kereta Cepat Whoosh,” tutur Eva.
Saat ini, tiket Kereta Cepat Whoosh untuk kelas ekonomi masih dipatok Rp150 ribu. Harga tersebut hanya berlaku sampai 30 November 2023.
Tiket Kereta Cepat Whoosh dapat dipesan mulai h-7 sebelum keberangkatan.
Baca Juga: Mau Naik KA Cepat Whoosh dan Feeder ke Kota Bandung? Segini Tarifnya
Topik:
Berita Terkini Lainnya
