PaDi UMKM Buka Expo di Sarinah, Bidik Omzet Rp15 Miliar

Ada 597 UMKM berpartisipasi

Jakarta, IDN Times - Kementerian BUMN kembali menyelenggarakan PaDi UMKM Hybrid Expo 2023 di Sarinah, Jakarta Pusat, pada 16-18 Juni 2023.

Dalam expo tahun ini, Kementerian BUMN menargetkan omzet di atas Rp15,8 miliar. Adapun Rp15,8 miliar merupakan penyelenggaraan PaDi UMKM Expo tahun lalu.

"Target tahun ini kita mau dapat at least setara dengan tahun lalu yaitu Rp15,8 miliar. Partisipasinya untuk UMKM lebih banyak dari tahun lalu," kata Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM, Loto Srinaita Ginting usai membuka PaDi UMKM Hybrid Expo 2023 di Sarinah, Jakarta, Jumat (16/6/2023).

1. Ada 597 UMKM pamerkan dagangan di PaDi UMKM

PaDi UMKM Buka Expo di Sarinah, Bidik Omzet Rp15 MiliarPaDi UMKM Hybrid Expo 2023 di Sarinah, Jakarta, Jumat (16/6/2023). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Loto mengatakan, ada 597 UMKM yang membuka lapak di Padi UMKM Expo 2023. Dari angka itu, sebanyak 201 UMKM membuka lapaknya secara offline di Sarinah, mulai 16-18 Juni 2023.

"Waktu tahun lalu cuma 40 pameran offline, kali ini meningkat jadi 201. Karena kita modifikasi sedemikian rupa tampilannya, tidak pakai booth kotak-kotak yang makan tempat, tapi mengikuti Sarinah seperti partner store, dan mereka bawa produk unggulannya," tutur Loto.

Baca Juga: Indonesia Gencar Promosikan UMKM dan Tenun di Daegu Korsel 

2. Belanja BUMN di UMKM tembus Rp550 triliun tahun lalu

PaDi UMKM Buka Expo di Sarinah, Bidik Omzet Rp15 MiliarPembukaan PaDi UMKM Hybrid Expo 2023 di Sarinah, Jakarta, Jumat (16/6/2023). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari mengatakan, BUMN tak hanya mengikutsertakan UMKM yang dibinanya, tapi turut berbelanja kebutuhan perusahaan melalui Padi UMKM Expo.

Namun, secara keseluruhan, BUMN menggelontorkan dana hingga Rp28 triliun untuk belanja di UMKM.

"Ini membuktikan BUMN aktif beli produk UMKM," ujar Rabin.

3. UMKM banyak bergerak di sektor jasa

PaDi UMKM Buka Expo di Sarinah, Bidik Omzet Rp15 MiliarPaDi UMKM Hybrid Expo 2023. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Rabin mengatakan, transaksi BUMN di UMKM didominasi untuk belanja produk jasa. Misalnya, seperti jasa event organizer (EO), sewa kendaraan, dan sebagainya. Adapun untuk barang juga ada, namun masih banyak barang yang perlu ditingkatkan kualitasnya.

"Jadi teman-teman ini masih di sektor jasa. Kementerian BUMN kan push BUMN kita untuk mendidik UMKM supaya produknya naik kelas. Kita di rumah BUMN membantu untuk meningkatkan kita supaya manufakturnya naik kelas. Tapi itu kan butuh waktu, mereka harus investasi juga buat tools-nya," ujar Rabin.

Baca Juga: Catat! Ini Komponen Penilaian Tes Online Rekrutmen Bersama BUMN 2023 

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya