Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat Keterangannya

Ada istilah surat keterangan lunas dan roya

Kata lunas tentu sudah sering kamu dengar dalam keseharian, baik di rumah, sekolah, tempat kerja, dan sebagainya. Kata ini menyatakan bahwa seseorang bisa dikatakan menjadi terbebas dari tanggungan.

Kondisi ini terjadi apabila seseorang telah menyelesaikan pembayaran utang secara penuh. Untuk mengetahui lebih jauh tentang topik ini, simak pembahasan ini sampai selesai, yuk!

1. Pengertian lunas

Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat Keterangannyailustrasi menghitung uang (unsplash.com/Sharon McCutcheon)

Lunas adalah keadaan ketika seluruh tanggungan utang telah dibayarkan kepada pihak pemberi pinjaman secara penuh. Saat instansi keuangan ataupun individu memberikan dana untuk dipinjamkan kepada seseorang atau instansi, maka pihak penerima pinjaman memiliki kewajiban untuk membayarkan kembali pinjaman tersebut. 

Pembayaran dilakukan sesuai jangka waktu yang telah disepakati antara kedua belah pihak. Umumnya dokumen pinjaman yang sudah dibayarkan kewajibannya secara penuh oleh pihak peminjam akan diberi tanda "Lunas".

2. Apa itu surat keterangan lunas?

Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat Keterangannyailustrasi membayar kebutuhan (pexels.com/@karolina-grabowska)

Setelah pihak peminjam melunasi kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati, maka selanjutnya adalah memohon bukti penyelesaian kewajiban yang sah atau bisa disebut surat keterangan lunas (SKL). Apa itu?

Meskipun terlihat remeh, namun bukti itu menjadi krusial karena menerangkan bahwa tidak ada lagi tanggungan atau kewajiban pembayaran yang masih tertunda.

Pihak pemberi pinjaman akan secara otomatis memberikan bukti ini jika pihak peminjam telah menyelesaikan tanggungan dan membayar kewajiban cicilan sesuai persyaratan yang telah disetujui.

Ketika pembayaran telah dilakukan secara penuh, maka pihak peminjam akan mendapatkan bukti bebas tanggungan dalam bentuk cetak maupun soft file. Pada bukti bebas tanggungan ini umumnya akan tercantum beberapa beberapa informasi seperti nominal pinjaman. 

Kemudian ada juga nama instansi pemberi pinjaman dan nama penerima pinjaman beserta nomor identitas dan tanda bukti pembayaran telah dilakukan.

3. Fungsi surat keterangan lunas

Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat Keterangannyailustrasi wanita membayar tagihan supaya lunas (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Surat keterangan lunas memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut.

1. Sebagai bukti tertulis yang sah dan berkekuatan hukum

Surat ini sebagai tanda bahwa pihak peminjam telah menyelesaikan kewajiban pembayaran pinjaman. Kelak, surat keterangan lunas ini bisa dijadikan pedoman dan bukti yang kuat untuk dibawa ke hadapan hukum, misalnya ketika terjadi permasalahan atau sengketa yang berhubungan dengan pihak pemberi pinjaman.

2. Memudahkan proses peminjaman kembali

Pihak peminjam yang telah menyelesaikan kewajiban pembayaran pinjaman dengan baik tentu akan menjadi suatu nilai tambah. Jika ke depannya akan melakukan pinjaman lagi, maka akan mendapatkan kemudahan.

3. Membangun skor BI Checking

Skor BI checking sangat penting dalam dunia perbankan di Indonesia. Sebab ini menjadi fundamental atas setiap aktivitas perbankan yang dilakukan. 

Dengan memiliki SKL, skor kredit akan naik. Skor kredit adalah penilaian yang dilakukan untuk menentukan kelayakan seorang yang melakukan pengajuan pinjaman. Semakin tinggi skor yang dimiliki, maka peluang pinjaman untuk disetujui semakin besar.

Baca Juga: 10 Cara Dapat Uang dari Shopee, Pasti Langsung Cuan!

4. Mengenal istilah roya

Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat KeterangannyaIlustrasi membayar DP via cash/tunai (www.pexels.com/Karolina Grabowska)

Apa itu roya? Dalam proses pengajuan Kredit Perumahan Rakyat atau KPR, surat atau dokumen yang menjadi bukti bahwa pemohon telah bebas dari tanggungan hutang hutang atau kredit disebut "Roya".

Roya juga berfungsi sebagai bukti pembayaran yang sudah selesai. Aturan tentang Roya terdapat pada UU no. 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan.

Dalam aturan ini, disebutkan bahwa Roya adalah aktivitas pencoretan pada buku tanah Hak Tanggungan. Hal tersebut dilakukan sebagai tanda bahwa hak tanggungan telah dihapus.

5. Mekanisme pengurusan roya

Lunas: Pengertian, Jenis, dan Fungsi Surat KeterangannyaIlustrasi membayar utang agar lunas (pexels.com/Karolina Grabowska)

Untuk mengurus surat ini, dapat dilakukan dengan datang ke kantor Pertanahan setempat. Lalu masukkan beberapa dokumen ke dalam map, seperti fotokopi KTP pihak penerima dan pemberi, formulir permohonan, fotokopi akta pendirian dan pengesahan, dan sertifikat tanah.

Kemudian isi beberapa dokumen yang disediakan dan serahkan ke loket pendaftaran roya. Sesuai nomor antrean, petugas yang bertugas akan memanggil untuk menerima surat perintah penyetoran.

Lalu lakukan pembayaran biaya pengurusan di kasir. Kasir akan menyerahkan bukti setor berwarna putih dan merah kepada petugas pada loket roya.

Setelah proses selesai, petugas pada loket akan memberikan surat setor yang berwarna berwarna putih tadi kepada pemohon beserta kuitansi setor dan tanda terima dokumen. Selanjutnya petugas akan menginformasikan jika dokumen telah selesai, biasanya diperlukan waktu 7 hari kerja sampai sertifikat dapat diambil.

Itulah tadi pembahasan lengkap tentang istilah lunas. Mulai dari pengertiannya hingga surat penyelesaian kewajiban. Semoga informasi yang disampaikan dapat memberi manfaat bagi kamu, ya!

Baca Juga: 10 Cara Menabung 10 Juta dalam 3 Bulan, Terapkan yuk!

Topik:

  • Yogama W
  • Yunisda D

Berita Terkini Lainnya