4 Syarat Mengajukan Kartu Kredit yang Wajib Diketahui

29 Mar 2025, 16:58 WIB

Abdi K Tresna

ilustrasi kartu kredit (pexels.com/Pixabay)

Intinya sih...

Kartu kredit menawarkan berbagai keuntungan seperti reward point dan cashback, namun ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkannya.
Persyaratan termasuk batas usia minimum, penghasilan minimum, riwayat kredit yang baik, dan dokumen tertentu seperti KTP, slip gaji, NPWP, dan rekening koran.
Penting untuk memastikan kelengkapan dokumen sebelum mengajukan kartu kredit agar prosesnya lancar dan tidak ditolak oleh bank.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kartu kredit sudah menjadi alat pembayaran praktis yang menawarkan berbagai keuntungan, seperti reward point, cashback, hingga kemudahan dalam melakukan transaksi tanpa perlu repot-repot membawa uang tunai. Namun, untuk bisa memerolehnya, maka seseorang harus memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan oleh pihak bank atau pun penerbit dari kartu kredit tersebut.

Syarat-syarat yang dibuat tentu untuk memastikan bahwa pemegang kartu kredit tetap memiliki kemampuan secara finansial yang memadai, serta bisa melunasi kredit tersebut dengan disiplin. Oleh sebab itu, simaklah beberapa syarat berikut ini dalam mengajukan kartu kredit agar nantinya pengajuan yang kamu lakukan tidak sampai ditolak.

1. Usia minimum yang memenuhi syarat

ilustrasi transaksi cashless (pexels.com/energepic.com)

Bank menetapkan batas usia minimum untuk para calon pemegang kartu kredit agar nantinya bisa memeroleh tanggung jawab hukum terkait transaksi yang dilakukan. Pada umumnya usia minimum untuk mengajukan kartu kredit, yaitu pada usia 21 tahun untuk pemegang kartu utama dan juga 17 tahun untuk pemegang kartu tambahan.

Batas usia ini dipilih karena memang seseorang pada umumnya telah memiliki penghasilan yang tetap dan dianggap cukup dewasa untuk bisa mengelola keuangan yang ada. Setidaknya cara tersebut dapat membantu bank untuk memastikan bahwa pemegang kartu memang telah memiliki kedewasaan untuk menggunakan berbagai fasilitas kredit yang ditawarkan.

2. Penghasilan minimum yang memadai

ilustrasi menabung (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Bank mensyaratkan calon pemegang kartu kredit yang memang memiliki penghasilan minimum untuk memastikan kemampuan dalam membayar setiap tagihan yang ada. Pada umumnya penghasilan minimum tersebut berkisar antara 3 juta hingga 5 juta perbulan, namun tergantung pada jenis kartu dan juga kebijakan dari bank penerbitnya.

Persyaratan yang dimiliki memiliki tujuan untuk mencegah calon pemegang kartu dari potensi kegagalan bayar akibat kondisi keuangan yang mungkin tidak mencukupi. Jika penghasilan kurang dari batas yang telah ditetapkan, maka kemungkinan besar pengajuan kartu kredit tersebut akan ditolak karena dianggap membawa risiko untuk bank.

3. Riwayat kredit yang baik

ilustrasi kartu kredit (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Sebelum menyetujui pengajuan kartu kredit yang dilakukan, maka biasanya bank akan selalu memeriksa terlebih dahulu riwayat kredit dari calon pemegang kartu melalui sistem informasi kredit yang telah dikelola oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau lembaga lainnya. Riwayat kredit yang baik tentu bisa dipastikan melalui tidak adanya tunggakan atau pun catatan kredit yang macet, sehingga akan meningkatkan peluang untuk disetujui.

Jika seseorang memiliki riwayat kredit yang buruk, seperti pernah menunggak cicilan atau pun gagal dalam membayar pinjaman, maka pengajuan kartu kredit bisa saja ditolak. Oleh sebab itu, penting untuk mulai menjaga reputasi keuangan dengan membayar cicilan tepat waktu dan tidak memiliki utang yang menumpuk sebelumnya.

4. Dokumen pendukung yang lengkap

ilustrasi kartu identitas (pexels.com/Pixabay)

Setiap bank mungkin mewajibkan para calon pemegang kartu kredit untuk mulai melengkapi berbagai dokumen tertentu pada saat mengajukannya. Dokumen yang diminta pada umumnya meliputi fotokopi KTP, slip gaji atau laporan keuangan, NPWP, hingga rekening koran pada beberapa bulan terakhir.

Dokumen-dokumen tersebut tentunya digunakan untuk memverifikasi identitas, serta memastikan kemampuan finansial dari pemohon agar bank bisa menilai kelayakan kredit yang dimiliki. Jika ada dokumen yang dianggap kurang atau tidak sesuai, maka pengajuan kartu kredit bisa saja ditunda atau pun ditolak.

Mengajukan kartu kredit ternyata tidak bisa dilakukan sembarangan, sebab bank memiliki standar tertentu untuk menilai kelayakan dari pemohon. Setidaknya dengan memenuhi syarat-syarat di atas, maka peluang untuk mendapatkan kartu kredit akan jauh lebih besar. Pastikan kelengkapan dokumenmu telah dipersiapkan sebelum mengajukan kartu kredit!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.