Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
prescottnasser.com

Menjadi seorang miliarder merupakan impian dan keinginan oleh banyak orang di dunia. Sebab dengan kekayaan melimpah bukan Cuma semua keinginan kita yang dapat terpenuhi, tapi kita juga dapat berbagi meringankan beban yang dimiliki oleh orang lain. Hal inilah yang membuat orang berusaha keras mencari kekayaan dengan terus berjuang dan tidak mudah menyerah.

Meskipun demikian, nyatanya ada beberapa orang yang telah mendapatkan kekayaan tapi kemudian harus jatuh miskin akibat berbagai kesalahan yang dilakukannya ataupun karena faktor eksternal yang menimpa bisnis yang dijalankan.

Berikut 5 orang contoh miliarder yang kemudian jatuh miskin karena mengalami kebangkrutan usaha.

1. Alberto Vilar

cnbc.com

Milarder pertama yang harus mengalami kebangkrutan adalah Alberto Vilar yang merupakan seorang pendiri perusahaan invetasi. Ia bersama rekannya yang bernama Gary Tanaka mendirikan Amerindo di tahun 1979. Perusahaan yang mereka dirikan saat itu terus berkembang hingga kemudian mencapai puncak dimana perusahaan tersebut telah bernilai Rp 13,5 Triliun.

Masalah kemudian datang menemui usaha yang dijalankannya, tepatnya pada tahun 2000 terjadi kehancuran pasar saham Amerika Serikat. Hal ini turut mempengaruhi usaha yang dijalankannya.

Sampai pada akhirnya masalah datang akibat kesalahannya sendiri, dimana pada tahun 2008, ia terbukti melakukan pencucian uang dan juga melakukan penipuan dalam investasi dan saham. Kasus inilah yang akhirnya mengakibatkan dirinya harus rela dipenjara selama 9 tahun dan usaha yang didirikannya bangkrut.

2. Sean Quinn

Editorial Team

Tonton lebih seru di