TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Perusahaan Sekuritas yang Bisa Menjadi Pilihan Investasi 

Investasi aman dengan mengenali perusahaan pelayanannya

idx.co.id

Jakarta, IDN Times - Di era kemajuan teknologi saat ini, investasi bukan lagi menjadi suatu hal yang asing, baik di kalangan muda maupun tua. Berinvestasi kini lebih mudah karena tersedianya banyak medium yang bisa menjadi sarana berinvestasi. Salah satunya berinvestasi di pasar modal. 

Untuk melakukan jual beli saham di pasar modal, diperlukan perantara untuk melakukan transaksinya. Dalam hal ini, perusahaan sekuritas menjadi umumnya menjadi perantara transaksi jual beli saham di pasar modal. 

Perusahaan sekuritas adalah perusahaan yang bergerak di bidang transaksi jual beli efek seperti obligasi dan saham. Namun, perusahaan ini hanya sebagai perantara dan tidak mengeluarkan efek.

Nah, untuk kamu yang ingin berinvestasi saham, berikut ini 5 perusahaan sekuritas yang bisa menjadi pilihan kamu.

Baca Juga: Baru Mulai Investasi, Kenali Dulu Apa Itu Perusahaan Sekuritas?

1. Indo Premier Sekuritas

Website SeekVectorLogo

Sekuritas ini telah menjadi perusahaan sekuritas swasta terbesar yang ada di Indonesia. Perusahaan ini telah ada di Indonesia sejak 1996 dengan nama PT. Indo Premier Securities. Selain itu, Indo Premier memiliki izin Badan Pengawas Pasar Modal/Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor KEP-11/PM/PPE/1996.

Perusahaan ini bisa menjadi pilihan investor karena memiliki keunggulan, diantaranya, tidak ada setoran modal minimal. Jadi, penyetoran dana hanya dilakukan saat ingin melakukan investasi. Kedua, rekening saham bisa dibuka secara online, hal ini memudahkan investor pemula untuk membuka rekening saham. 

Menariknya, Indo Premier mempunyai produk investasi yang lengkap, seperti saham obligasi, dan reksadana. Pilihan akunnya pun beragam mulai dari reguler hingga syariah. Selanjutnya, data finansial serta laporan keuangan dirincikan secara lengkap, fee yang dikenakan pada setiap transaksi hanya sekitar 0,29 persen untuk jual saham dan sekitar 0,19 persen untuk beli saham. 

Baca Juga: Mandiri Sekuritas Ajak Milenial Berinvestasi Lewat Sukuk Ritel ST006  

2. Mandiri Sekuritas

Website Majalah ICT

Anak perusahaan dari lembaga bank BUMN, yaitu Bank Mandiri ini, telah berada di Indonesia sejak 1991 dan berpusat di Jakarta. Dahulu, mandiri didirikan dengan nama Merincorp Securities Indonesia dan di tahun 2000, perusahaan ini merger dengan perusahaan sekuritas lain, yaitu Exim Sekuritas dan Bumi Daya Sekuritas. 

Mandiri sekuritas telah memiliki izin pialang saham SK Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No 12 Tahun 1992 serta izin penjamin emisi dalam SK Bapepam No. 13 Tahun 1992, terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Keunggulan yang dimiliki Mandiri sekuritas diantaranya adalah, telah memiliki aplikasi transaksi saham yang mudah digunakan bernama MOST atau Mandiri Sekuritas Online Trading dan dapat diakses melalui mobile atau PC melalui website: https://www.most.co.id/. Di aplikasi ini nantinya, kamu bisa melakukan diversifikasi investasi dengan mudah.

Selain itu, pendaftaran dapat dilakukan secara online, lalu setelahnya akan mendapatkan fasilitas training dan grup Whatsapp yang aktif. Hasil riset harian soal perkembangan pasar dan perekonomian pun dapat diakses secara online

Untuk melakukan penyetoran awal, dipatok minimal penyetoran sebesar  2 juta untuk mahasiswa, 5 juta untuk masyarakat umum, dan untuk akun full service sebesar 100 juta. Untuk akun full service, fee yang dikenakan sekitar 0.25 persen untuk beli saham dan 0.35 persen untuk jual saham. Sedangkan untuk akun reguler, fee yang dikenakan sekitar 0,18 persen untuk beli saham dan  0,28 persen untuk jual saham.

3. BNI Sekuritas

Website Prime

BNI Sekuritas adalah anak perusahaan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang bergerak di pasar modal sejak tahun 1995. Sebelumnya, perusahaan ini didirikan dengan nama BNI Securities hingga tahun 2017. Perusahaan ini  terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan mengantongi izin usaha di bidang penjamin emisi efek dengan Nomor: KEP-20/PM/1995 dan atas nama PT BNI Sekuritas dengan Nomor: KEP-20/PM.2/2017.

Sekuritas ini menyediakan layanan yang unggul, diantaranya, pembukaan rekening secara online di laman www.bnisekuritas.co.id/regonline, memiliki aplikasi  jual beli saham yang mudah digunakan dan dapat diakses melalui mobile atau website. 

Setoran minimal yang harus dibayarkan di sekuritas ini bisa dimulai dari dana yang kecil seperti 1 juta untuk akun reguler dan 5 juta untuk akun hybrid atau full service. Fee jual dan beli yang dikenakan pun sekitar 0.25 persen untuk jual saham (tanpa minimum transaksi) dan fee beli saham sekitar 0.15 persen (tanpa minimum transaksi). Selain itu, dalam satu akun yang dimiliki, kamu bisa melakukan jual beli saham dan reksadana baik secara konvensional maupun syariah. 

4. CIMB Sekuritas (CGS-CIMB Sekuritas Indonesia)

CIMB Sekuritas (https://twitter.com/cgscimbid)

PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia telah memiliki izin pialang saham melalui SK Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan No. Izin: KEP-92/PM/1992 dan izin penjamin emisi dari SK Bapepam No. Izin: KEP-93/PM/1992 juga terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

CIMB sekuritas, merupakan salah satu perusahaan sekuritas yang bergerak di bidang jasa perdagangan saham yang terbentuk secara joint venture antara China Galaxy Securities Co., Ltd (CGS) dan CIMB Group Sdn Bhd (CIMB).

Produk layanan yang ditawarkan dan pendaftarannya pun tidak jauh berbeda dari perusahaan sekuritas lain. Namun, yang menjadi keunggulan sekuritas ini adalah mereka mempublikasikan laporan riset rutin yang tidak terbatas hanya di Indonesia saja, melainkan seluruh ASEAN yang menjadi lokasi CIMB Sekuritas beroperasi. Selain itu, perusahaan ini mengembangkan aplikasi CGS-CIMB Sekuritas iTrade – Online Share Trading yang bisa digunakan di berbagai platform, melalui mobile hingga desktop. 

Rekening Dana Nasabah (RDN) juga dapat diakses melalui tiga bank di Indonesia, yaitu Bank Central Asia (BCA), CIMB Niaga, dan Mandiri. Tersedia juga fitur Smart Order dengan dua pilihan order.

Stop Loss untuk menjaga order yang telah match pada hari itu agar bisa dijual dengan kerugian yang sudah ditentukan dan berlaku dengan jangka waktu 1 hari, sedangkan Take Profit untuk menjaga order yang telah match pada hari itu agar bisa dijual dengan keuntungan yang sudah ditentukan dan berlaku dengan jangka waktu 1 hari.

Baca Juga: Ajak Millennial Melek Investasi, Ajaib Sekuritas Gandeng Han Ji Pyeong

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya