Fakta-Fakta Sistem Pembayaran Contactless: Riset Terbaru dari Visa
Visa mengkampanyekan pembayaran contactless
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dalam keadaan yang serba mudah, praktis, dan canggih ini, metode pembayaran hadir dengan berbagai cara. Salah satunya dengan pembayaran nirkontak atau contactless. Metode pembayaran nontunai ini memudahkan masyarakat untuk melakukan pembayaran tanpa harus melakukan tarik tunai.
Di saat pandemik sekarang ini, minat terhadap pembayaran contactless ini otomatis meningkat. Hal tersebut terbukti dari adanya riset yang dilakukan oleh Visa, salah satu pemimpin pembayaran digital di dunia.
Studi Visa Consumer Payment Attitudes yang bertujuan untuk memahami perilaku pembayaran konsumen terkait pembayaran digital, perbankan digital, dan masa depan perdagangan, seiring dengan pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia.
Studi ini menilai bahwa pembayaran contactless dapat menjadi metode pembayaran yang lebih nyaman, aman, dan sehat dibandingkan uang tunai. Lalu, apa yang menjadi pemicu meningkatnya minat pembayaran contactless ini? Simak faktanya berikut ini.
1. Masyarakat Indonesia kini jarang membawa uang tunai
Berdasarkan studi yang dilakukan, sekitar 69 persen masyarakat Indonesia mengatakan bahwa mereka membawa semakin sedikit uang tunai dan lebih sering menggunakan pembayaran contactless. Dalam hal ini, pembayaran contactless sering dilakukan dengan dompet digital (e-wallet) atau menggunakan kartu contactless.
Terdapat 3 alasan atas hal ini, diantaranya, 67 persen masyarakat Indonesia menilai pembayaran contactless lebih nyaman karena tidak perlu membawa uang tunai. Selain itu, 61 persen orang Indonesia juga mengatakan pembayaran ini mudah digunakan, dan sebanyak 60 persennya mengatakan aman dari risiko penularan virus.
“Di banyak negara di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia, adopsi pembayaran contactless masih terbilang baru namun mengalami pertumbuhan yang sangat cepat. Kami senang dapat bekerja sama dengan mitra bank dan retailer di seluruh negeri untuk membantu mewujudkan potensi pertumbuhan ini,” kata Presiden Direktur Visa Indonesia, Riko Abdurrahman.
Baca Juga: Visa-ALTO Luncurkan Kemitraan, Ingin Majukan Sistem Pembayaran RI
Baca Juga: Survei Visa: 65 Persen Konsumen E-Commerce Gandrungi Voucher Diskon