TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memilih Perusahaan Asuransi

Pastikan kesehatan keuangan dan aset perusahaan asuransi

ilustrasi asuransi (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Asuransi menjadi salah satu daftar perencanaan keuangan yang sebaiknya kita miliki. Sebab, dengan adanya asuransi kita selangkah lebih siap bila ada kejadian buruk yang tidak terduga menimpa di kemudian hari.

Namun, banyaknya kasus gagal bayar klaim asuransi oleh beberapa perusahaan seperti Jiwasraya, Asabri, Adisarana Wanaartha, Jiwa Kresna, dan yang sedang ramai kembali yaitu Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera, membuat kepercayaan masyarakat perlahan-lahan mulai luntur.

Lantas bagaimana cara memilih perusahaan asuransi yang benar? Berikut tips memilih perusahaan asuransi yang telah IDN Times rangkum dikutip dari laman resmi sikapiuangmu.ojk.

Disimak ya guys!

Baca Juga: Terungkap, Ini Faktor Perusahaan Asuransi Alami Gagal Bayar!

Baca Juga: 4 Cara Pilih Produk Asuransi yang Sesuai, Jangan Sampai Bikin Kecele!

1. Pastikan memilih agen asuransi yang profesional

Nasabah Manulife Indonesia berkonsultasi terkait produk asuransi jiwa MiPrecious. (dok. Manulife Indonesia)

Membeli produk asuransi dari agen perusahaan resmi bertujuan untuk menghindari risiko penipuan. Pastikan agen tersebut memiliki sertifikasi keagenan, mampu membantu dan menjelaskan secara detil serta bisa mengurus keperluan asuransi saat ini dan di masa mendatang.

Selain itu, membeli produk dari agen resmi yang profesional membuat kita lebih tenang dan merasa aman saat membayar premi. Ketika kita ingin melakukan klaim dan permohonan lainnya biasanya juga akan lebih mudah dan cepat diproses.

2. Pilih produk asuransi sesuai kebutuhan

Ilustrasi asuransi. (Pexels/Rawpixel)

Selanjutnya tentukan produk asuransi dengan menyesuaikan kebutuhan mu. Hindari memilih produk asuransi secara asal-asalan. Bila produk asuransi yang kamu pilih tidak sesuai kebutuhanmu, maka kamu tidak akan bisa merasakan manfaatnya.

Apalagi jangan sampai memilih produk karena tertarik dengan promo dan hadiah yang ditawarkan atau bahkan karena terpaksa. Kamu bisa memilih asuransi sesuai dengan kebutuhan saat ini atau untuk pencegahan di masa mendatang. Misalnya seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi kendaraan, atau asuransi perjalanan.

3. Pilih perusahaan asuransi yang terpercaya

Ilustrasi Asuransi (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelum memilih perusahaan asuransi, sebaiknya kamu melakukan riset mengenai perusahaan yang ingin kamu pilih. Bisa melalui internet atau informasi dari kerabat. Pastikan juga perusahaan asuransi tersebut telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selain itu, perhatikan kekuatan keuangan perusahaan asuransi, kondisi aset, dan kewajibannya yang dapat diketahui lewat laporan neraca keuangan yang dipublikasikan di media. Kamu juga perlu memperhatikan kualitas jasa yang telah diberikan perusahaan asuransi seperti durasi proses penerbitan polis, pelayanan atau servis tambahan yang diberikan dan kualitas rekanan yang ditunjuk, misalnya rumah sakit, bengkel rekanan, dan lainnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya