TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ambil Untung: Pengertian, Indikasi dan Dampaknya 

Apa itu ambil untung?

Ilustrasi mengendalikan risiko (Pexels.com/Kaboompics .com)

Sebenarnya pengertian apa itu ambil untung sudah banyak yang memahaminya. Bahwasannya ambil untung biasanya dilakukan dalam hal berbisnis yakni untuk mendapatkan laba yang lebih dari modal awal.

Ambil untung merupakan tindakan yang kerap kali dilakukan oleh investor dalam melakukan penjualan aset ataupun surat berharga ketika harga pasarnya sedang tinggi. Sehingga investor bisa memperoleh keuntungan yang lebih tinggi daripada harga pembelian aset atau surat berharga sebelumnya.

Baca Juga: Ambil Alih: Pengertian dan Tipenya

Baca Juga: Vaksin Berbayar, Politikus PDIP: Kimia Farma Jangan Main Ambil Untung

1. Pengertian ambil untung

Pexels.com/Vlada Karpovich

Pada umumnya, ambil untung merupakan sebuah kegiatan guna melakukan penguncian terhadap keuntungan yang berasal dari floating profit atau keuntungan yang bisa jadi mengalami kenaikan ataupun penurunan. Hal itu bisa menjadi capital gain atau sebuah keuntungan pasti dan biasanya yang melakukan ambil alih adalah para investor saham.

Sebab kegiatan yang dilakukan oleh investor guna mendapatkan keuntungan lebih dari hasil kerjanya. Investasi akan dilakukan ketika memang mempunyai peluang besar untuk memperoleh keuntungan.

Baca Juga: Luhut Tegaskan Tak Ambil Untung meski Terlibat di Bisnis PCR GSI Lab 

2. Indikasi ambil untung

ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Kegiatan untuk apa itu ambil untung adalah sebuah tindakan yang banyak diincar oleh para investor kebanyakan. Terdapat indikasi pasar yang bisa memberikan penentuan terhadap investor untuk melakukan ambil untung. Berikut inilah beberapa indikasi yang dijadikan acuan waktu investor harus melakukan penguncian keuntungan tersebut:

Harga saham mengalami kenaikan
Ketika harga saham mulai mengalami kenaikan secara signifikan dan harga saham tersebut terbilang sangat tinggi ketimbang awal melakukan pembelian. Maka dapat dikatakan bahwa posisi saham sangat menguntungkan serta disarankan untuk mendapatkan keuntungan dari hal ini.

Rilis kinerja emiten
Ketika emiten melakukan perilisan pada kinerja keuangannya, baik hal itu untuk periode kuartalan ataupun tahunan, maka sangat butuh untuk dicermati dalam memperoleh laba dari perusahaan tersebut. Pada umumnya, para investor akan ambil untung saat posisi perusahaan sedang melaporkan penurunan laba perusahaan secara tidak terduga, sebab seringkali penurunan tidak terduga justru berpengaruh terhadap psikologi para investor.

Kondisi ekonomi nasional
Saat perekonomian secara nasional ini sedang mengalami penurunan harga yang cukup jauh dari ekspektasinya pasar, tentu hal ini membuat para investor lebih mempertimbangkan ambil untung. Hal seperti ini juga bisa berlaku apabila suatu negara sedang mempunyai hutang yang cukup tinggi dan pada posisi melemahnya mata uang di mata dunia atau internasional.

Baca Juga: Dituding Ambil Untung Bisnis PCR, Luhut Siap Diaudit

3. Dampak ambil untung

ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Memiliki pemahaman tentang apa itu ambil untung pada sebuah investasi para investor terhadap perusahaan, sebenarnya mempunyai dampak yang besar dan berimbas pada investasi.

Apabila tren yang sedang terjadi ini memberikan dukungan pada investor guna melakukan pengambilalihan, maka mempunyai dampak pada lepasnya kepemilikan saham yang bisa berlanjut koreksi harga saham di kemudian hari.

Koreksi tersebut menyebabkan harganya saham berubah murah, akan tetapi saat harganya sudah sangat murah. Itulah yang menjadi momentum guna membeli seluruh harga saham itu.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya