TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Penting untuk Melindungi Kekayaan dari Risiko Tak Terduga

Rencanakan dan mulai dari sekarang

ilustrasi melihat dompet (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kekayaan atau harta adalah hal berharga yang harus dijaga. Bukan saja karena curian, tapi kekayaan sering kali tanpa disadari tergerus dengan sendirinya. Salah satu penyebab terbesarnya adalah saat munculnya pengeluaran yang tidak terduga.

Untuk itu, kekayaan harus dijaga melalui perencanaan yang matang agar setiap pengeluaran dapat tercatat dengan baik. Jadinya, kamu dapat menghadapinya dengan siap dan membuat kekayaanmu tetap terlindungi. Termasuk menghadapi risiko  tak terduga, berikut beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk bantu melindungi kekayaanmu.

1. Asuransi

ilustrasi pertemuan kerja (pexels.com/Mikhail Nilov)

Asuransi bisa menjadi langkah awal jika kamu ingin melindungi kekayaanmu dari hal yang tidak terduga kedepannya. Hal ini penting karena jika bekerja sama dengan asuransi kamu akan siap dibantu secara keuangan jika menghadapi situasi tak terduga. Jadi kekayaanmu akan tetap terlindungi.

Meski begitu, ada sebagian orang yang skeptis dengan asuransi. Padahal faktanya, banyak orang yang masih tidak memahami cakupan polis asuransinya dan justru merugikannya sendiri. Untuk itu, baca dokumennya dengan teliti dan mendalaminya agar tidak terjadi kesalahpahaman. Setelahnya, kamu bisa memperbaruinya secara berkala sesuai kebutuhan.

2. Dana darurat

ilustrasi pria memegang uang (pexels.com/Kuncheek)

Selain asuransi, dana darurat juga tidak kalah penting, bahkan bisa menjadi sangat penting. Hal itu karena dengan dana darurat kamu akan lebih siap jika dihadapkan dengan segala situasi. Segala risiko keuangan yang terjadi akan tertutup dengan dana darurat ini.

Dana darurat yang direkomendasikan biasanya setara dengan tiga hingga enam bulan biaya hidupmu. Untuk mencapai itu kamu tidak perlu terburu-buru dan mencapainya dengan pelan, tapi pasti. Dengan begitu, dana darurat ini akan membuatmu lebih merasa lebih tenang dan aman sehingga dapat menghidarimu dari utang-utang yang tidak produktif.

Baca Juga: 6 Tips jika Mewarisi Utang Orangtua, Pikul Bersama Saudara

3. Diversifikasi portofolio investasi

ilustrasi orang memegang uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sebelum membicarakan tentang diversifikasi, apakah kamu sudah memulai investasi pertamamu? Ini sangatlah penting. Sebab dengan investasi yang rendah risiko akan terasa seperti menabung, tapi nilainya akan terus meningkat. Minimal mampu menghadapi inflasi yang terus meninggi. Jadi, jangan berpikir investasi hanya sekadar memperkaya dan untuk orang yang berduit saja.

Untuk diversivikasi, artinya kamu harus melakukan investasi di beberapa aset investasi yang berbeda atau di tempat-tempat yang berbeda. Contohnya ke saham, obligasi, reksa dana, atau properti. Dengan begitu, risiko dari fluktuasi pasar yang ekstrem akan rendah dan akhirnya melindungi portofolio serta kekayaanmu.

4. Perencanaan pensiun yang matang

ilustrasi pria menulis (pexels.com/Malte Luk)

Merencanakan masa pensiun juga menjadi bagian dari perlindungan kekayaanmu. Hal itu karena jika kekayaanmu tidak ingin tergerus dan terbuang sia-sia pada masa tua, kamu harus menggunakan uangmu dengan baik dan bijak. Alhasil, kamu harus menyiapkannya dari masa mudamu sekarang.

Buat rencana pensiun dari sekarang dengan kuat dan berkelanjutan melalui investasi secara teratur ke dalam akun pensiun yang terpisah. Namun, ini merupakan hal yang kompleks dan proyek jangka panjang. Dalam perjalannya, kamu bisa mencari tahu lebih dalam tentang hal ini. Yang pasti, perencanaan pensiun yang baik akan memastikan keberlanjutan keuanganmu di masa pensiun.

Verified Writer

Rasya Alfarizi

Hakuna Matata🎶

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya