TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Biaya Gabung: Pengertian, Contoh dan Tujuannya

Penjelasan apa itu biaya gabung

Ilustrasi catatan (Unsplash/honza_kahanek)

Setiap perusahaan pasti akan mengeluarkan biaya tertentu dalam melakukan proses produksi suatu barang. Pasalnya, terdapat bahan baku yang dapat digunakan untuk menghasilkan beberapa produk yang berbeda.

Aktivitas tersebut bisa disebut sebagai biaya gabung. Bagi kamu yang belum memahami apa itu biaya gabung, simak ulasan ini lebih lanjut.

Baca Juga: Gabung Holding Ultra Mikro, PNM Targetkan 12 Juta Nasabah Tahun Depan

1. Definisi biaya gabung

Ilustrasi mencatat (Unsplash/kaitlynbaker)

Dilihat dari definisi yang dipaparkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), biaya gabung adalah sejumlah biaya tertentu yang dikeluarkan untuk keperluan produksi dua atau lebih produk yang berbeda.

Dengan begitu, maka akan menghasilkan beberapa produk dari hasil suatu proses produksi dengan menggunakan bahan baku yang sama. Biaya gabung dalam bahasa Inggris yaitu joint cost.

2. Apa itu biaya gabung?

Ilustrasi anggaran (www.pixabay.com/Steve Buissinne)

Biaya gabung dapat diartikan sebagai biaya yang telah dikeluarkan dalam proses suatu produksi agar menghasilkan lebih dari satu produk. Biaya ini bersifat sangat terbatas, jadi akan dilakukan pemisahan berdasarkan identitasnya setelah diproduksi.

Baca Juga: Messi Inggris yang Meredup Setelah Gabung ManCity

3. Contoh biaya gabung

Ilustrasi mencatat (unsplash.com)

Contoh dari biaya gabung yaitu terdapat perusahaan penyulingan minyak yang menggunakan bahan bakunya yaitu minyak mentah. Minyak mentah akan diolah agar menghasilkan beberapa produk, seperti bensin, oli, solar, dan lain lain.

Semua produk tersebut berasal dari satu bahan utama atau input, yaitu minyak mentah. Dalam contoh biaya gabung tersebut, satu input dapat menghasilkan berbagai macam output. Sehingga biaya proses produksi bisa disebut sebagai biaya gabung dari berbagai produk yang dihasilkan.

Selain itu, dibawah ini terdapat contoh yang termasuk pada biaya gabung atau joint cost, antara lain:

  • Biaya bahan baku: seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh bahan siap agar dapat digunakan. Biaya bahan baku termasuk harga bahan, ongkos angkut, penyimpanan, dan lain lain.
  • Biaya tenaga kerja: biaya yang digunakan untuk membayar seluruh pekerja dan pegawai yang telah bekerja dalam suatu perusahaan.
  • Biaya overheard pabrik: biaya untuk melakukan produksi barang, selain biaya bahan baku serta biaya tenaga kerja secara langsung.

4. Tujuan biaya gabung

Ilustrasi mencatat (Pexels/Burst)

Setelah mengetahui definisi dan beberapa contoh, biaya gabung memiliki beberapa tujuan utama agar dapat menjalankan produksi dengan lancar di suatu perusahaan. Berikut ini tujuan biaya gabung, yaitu:

  • Agar dapat mengetahui biaya satuan produk yang akurat
  • Cost principle atau prinsip pengakuan biaya
  • Agar dapat mengalokasikan biaya ke dalam persediaan akhir ataupun ke harga pokok suatu penjualan
  • Dapat membantu dalam menentukan tarif
  • Jika menggunakan sistem kontrak, dapat membantu biaya yang digunakan untuk biaya produksi

Baca Juga: Gabung di The Voice, 10 Potret Manis Ariana Grande saat Jadi Juri 

Itulah ulasan mengenai biaya gabung yang sangat bermanfaat untuk diterapkan pada perusahaan yang memproduksi barang tertentu. Bagaimana menurut kamu mengenai biaya gabung?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya