TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kamu Suka Belanja Secara Impulsif? Ini 4 Penyebabnya

Bikin kamu beli sesuatu tanpa berpikir panjang

ilustrasi boros (pexels.com/Max Fischer)

Jakarta, IDN Times - Apakah kamu termasuk orang yang suka berbelanja secara impulsif (impulsive buying)? Impulsive buying adalah keinginan untuk membeli sesuatu secara tiba-tiba tanpa melalui pertimbangan dan berpikir panjang.

Bisa dibilang, keputusan belanja impulsif lebih menggunakan emosi perasaan ketimbang logika. Kebiasaan tersebut biasanya muncul ketika konsumen dirangsang oleh sesuatu yang menarik, misalnya diskon atau promo sehingga membuatnya tertarik membeli. Sebab, dia merasa kesempatan tersebut tidak akan datang di kemudian hari.

Nah, tentu saja orang yang belanja impulsif akan mengalami dampak negatif. Sebab, kebiasaan tersebut membuat seseorang cenderung membeli produk sesuai keinginan bukan berdasar kebutuhan. Hal tersebut dapat menyebabkan pemborosan sehingga mengancam kesehatan finansial.

Kira-kira apa saja faktor pemicu impulsive buying? Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang berbelanja impulsif seperti dikutip dari OCBC NISP, yaitu sebagai berikut!

Baca Juga: 9 Tips untuk Menghindari Impulsive Buying, Biar Gak Boros!

1. Faktor strategi pemasaran

pexels.com/@karolina-grabowska

Faktor pertama yang memicu seseorang belanja impulsif adalah pengaruh strategi pemasaran dari penjual. Strategi pemasaran seperti promo, diskon, cashback dan pengaruh dari sales bisa mendorong perilaku impulsif.

Sebab, hal-hal tersebut mampu menarik minat dan perhatian kamu. Alhasil muncul keinginan untuk membelinya.

Baca Juga: Intip Tips Cara Belanja Lebih Hemat di Korea Selatan!

2. Faktor kepribadian

ilustrasi boros (pexels.com/Max Fischer)

Faktor kepribadian juga bisa ikut andil dalam mendorong kamu berbelanja secara impulsif. Hal tersebut bisa terjadi karena merasa gengsi dan FOMO bila tidak mempunyai barang sedang tren masa itu.

Akhirnya, demi meningkatkan citra dan popularitas, orang dengan sindrom belanja impulsif akan rela membeli apa saja yang dapat mendukung tujuan tersebut.

3. Faktor jenis produk

Ilustrasi belanja (pexels.com/ Alexandra Maria)

Sifat intrinsik dan ekstrinsik produk juga mampu mendorong tingkah laku belanja impulsif. Dalam hal ini, ada beragam faktor yang mendorong seseorang membeli sesuatu secara impulsif.

Dengan varian beragam, tampilan kemasan menarik, desain penataan, keterbatasan atau kelangkaan produk membuat seseorang yang melihatnya menjadi tertarik dan berminat membelinya, bahkan sekalipun tidak membutuhkannya.

Baca Juga: 5 Tips Belanja Hemat Sesuai Budget, Stop Kebiasaan Boros!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya