Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menerima gaji (pexels.com/Karolina Grabowska)

Slip gaji merupakan dokumen resmi berisi catatan penghasilan bulanan yang dikeluarkan pihak pemberi kerja kepada pekerja atau karyawan terkait. Fungsi utamanya adalah sebagai catatan perusahaan setiap kali membayarkan upah karyawan.

Perusahaan wajib memberikan slip gaji kepada karyawan sebagai bukti pembayaran upah sekaligus agar dokumen perusahaan dapat terdokumentasi dengan baik. Aturan tentang pemberian slip gaji juga sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 yang berisi bahwa pengusaha wajib memberikan bukti pembayaran upah yang berisi rincian upah dari pekerja saat upah dibayarkan.

Selain itu, slip gaji sering dibutuhkan sebagai dokumen saat karyawan ingin mengajukan kredit seperti KPR, KTA, dan kredit kendaraan. Bagi kamu yang sedang mencari contoh slip gaji dan format lengkapnya, simak selengkapnya di artikel ini.

1. Format slip gaji

ilustrasi berkas-berkas (Unsplash.com/Cytonn Photography)

Format slip gaji setiap perusahaan bisa berbeda-beda tergantung kebijakannya. Namun, ada beberapa hal yang pasti dimuat dalam sebuah slip gaji, yaitu:

1. Logo dan nama perusahaan

Slip gaji yang sah biasanya pasti memuat logo dan nama perusahaan di bagian atas sebagai tanda pengenal instansi yang mengeluarkan dokumen tersebut. Selain itu, bagian ini juga menjadi penanda bahwa slip gaji dikeluarkan secara sah.

2. Data diri karyawan

Bagian yang selalu ada di dalam slip gaji berikutnya adalah data diri karyawan. Tujuannya agar bisa membedakan slip gaji setiap karyawan. Data diri karyawan meliputi nama lengkap, NIK, departemen, jabatan, hingga status.

3. Jumlah gaji

Bagian yang paling utama dalam slip gaji tentu saja adalah jumlah gaji atau upah yang diterima. Jumlah gaji ini ditulis secara mendetail mulai dari rincian gaji pokok, tunjangan, bonus, hingga potongan seperti BPJS dan asuransi lainnya.

4. Tanggal pembayaran

Di dalam format slip gaji karyawan juga terdapat tanggal pembayaran upah setiap bulannya.

5. Pernyataan kerahasiaan dokumen

Meski terlihat sepele, tapi pernyataan kerahasiaan dokumen wajib ada dalam slip gaji. Pernyataan kerahasiaan ini menandakan kalau dokumen ini hanya bisa diakses oleh karyawan terkait.

6. Detail pembayaran

Dalam slip gaji, perusahaan juga harus menyertakan beberapa keterangan terkait pembayaran. Misalnya total penghasilan sebelum dan setelah dikurangi pajak, serta nama bank tempat pembayaran.

2. Komponen dalam slip gaji

ilustrasi dokumen resmi (pexels.com/Pixabay)

Di dalam format slip gaji, terdapat bagian yang berisi rincian komponen penghasilan dan pemotongan upah karyawan. Berikut beberapa komponen dalam slip gaji yang biasanya digunakan:

  1. Gaji pokok
  2. Tunjangan seperti makan siang, transportasi, dan komunikasi.
  3. Tunjangan hari raya atau bonus.
  4. Uang lembur.
  5. Fasilitas BPJS atau asuransi lainnya.
  6. Pajak penghasilan yang dibayar perusahaan.

3. Aplikasi pembuat slip gaji otomatis

Zoho Payroll (zoho.com)

Sebenarnya kamu bisa membuat slip gaji menggunakan Microsoft Word, Google Docs, Microsoft Excel, atau Google Spreadsheet. Namun, ada beberapa aplikasi dan situs web pembuat slip gaji otomatis yang biasanya digunakan oleh perusahaan-perusahaan, di antaranya:

  • Zoho Payroll
  • Mekari Talenta
  • OnPay
  • Patriot
  • Keka HR

3. Contoh slip gaji 1

Contoh slip gaji karyawan (Dok. IDN Times/Yogama W)

4. Contoh slip gaji 2

Contoh slip gaji karyawan (Dok. IDN Times/Yogama W)

5. Contoh slip gaji 3

Contoh slip gaji karyawan (Dok. IDN Times/Yogama W)

6. Contoh slip gaji 4

Contoh slip gaji karyawan (Dok. IDN Times/Yogama W)

7. Contoh slip gaji 5

Contoh slip gaji karyawan (Dok. IDN Times/Yogama W)

Nah, demikianlah contoh slip gaji beserta format lengkap dan komponen-komponennya. Semoga bermanfaat!

Editorial Team