5 Alasan Saldo Tabungan Berkurang meski Pendapatan Bertambah, Hayo!

2. Keliru dalam memahami mencoba hal-hal baru 

ilustrasi sedang berpikir (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Mencoba hal baru memang kegiatan yang baik, sebab kamu bisa menambah ilmu. Akan tetapi, jangan juga keliru dalam memahaminya, karena berpotensi membuatmu menjadi berperilaku konsumtif. Ketika, sebelum memegang banyak uang, kamu ingin mencoba hal ini dan itu, pastinya terbatas oleh kondisi keuangan, kan?

Sehingga, ketika sekarang pendapatanmu sudah semakin meningkat dan terus mengalami penambahan. Kamu akan mudah tergoda untuk mencoba hal-hal yang sebelumnya belum bisa kamu rasakan atau lakukan. Jika, hal baru tersebut merupakan kegiatan atau sesuatu yang positif, maka bukan masalah. Nah, yang jadi masalah yaitu, seperti ketika kamu ingin membeli gadget yang terbaru, padahal gadget lamamu juga masih berfungsi baik.

Lalu, kamu juga memiliki keinginan untuk liburan setiap akhir pekan dengan berkunjung ke tempat-tempat mewah, dan kegiatan konsumtif lainnya. Jika, ini yang terjadi padamu, maka jelas saja semakin besar pendapatan, tabungan tak kunjung mengalami kenaikan. Sebab, pengeluaranmu saja selalu besar.

Baca Juga: Sebelum Jumlah Tabungan Berkurang, Lakukan 5 Hal Ini dari Sekarang

3. Tak menjalankan pola hidup sederhana 

ilustrasi orang sedang berpesta (pexels.com/Alena Darmel)

Semakin besar pendapatan, pola hidup sederhana bisa saja kamu tinggalkan. Sebab, berfoya-foya memang menyenangkan. Namun, ingatlah selalu bahwa kesenangan tersebut hanya akan bertahan sementara saja. Bersenang-senang dengan cara menghamburkan uang, tak lama kemudian pasti akan habis juga.

Inilah sebabnya, sebesar apa pun pendapatanmu, gak akan bisa bertambah jumlah tabungannya. Hal tersebut dikarenakan gaya hidupmu yang selalu berfoya-foya. Hemat itu perlu, maka jalani saja pola hidup sederhana. Kesenangan bisa kamu dapatkan dari kesederhanaan, asalkan kamu pandai bersyukur atas semua yang telah kamu miliki hingga saat ini.

4. Tak membuat perencanaan keuangan dengan baik 

ilustrasi dampak perencanaan keuangan yang buruk (pexels.com/Mikhail Nilov)

Sudahkah kamu membuat perencanaan keuangan setiap bulannya? Jika, sudah kamu lakukan, coba cek kembali, apakah sudah tepat dalam membuatnya? Perencanaan keuangan yang dibuat secara asal-asalan, jelas dapat memengaruhi pemasukan dan pengeluaranmu.

Buatlah rencana keuanganmu setiap bulannya dengan baik dan bijaksana. Buatlah daftar-daftar pengeluaran sesuai dengan kebutuhan. Jangan pernah mencampurkan berbagai jenis kebutuhan hidup dalam satu daftar. Sebab, nantinya bisa berantakan dalam penggunaan dananya. Selain itu, kamu juga perlu memisahkan rekening yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pribadi dengan rekening yang kamu pakai untuk tabungan masa depan.

5. Kurang peduli pada kehidupan masa depan 

ilustrasi bersikap acuh terhadap kehidupan masa depan (pexels.com/Laura Tancredi)

Bagi kamu yang sering merasa semakin bertambah pendapatan, tapi malah semakin boros. Hal tersebut penyebabnya yaitu, karena kamu kurang peduli pada kehidupan masa depan. Cobalah berpikir panjang dan bijaksana, kamu gak akan pernah tahu tentang apa yang akan terjadi di masa depan nanti.

Tak selamanya, usiamu produktif untuk bekerja setiap hari. Tak ada yang tahu juga, tentang kesehatan dan keselamatan diri. Ketika, kamu berupaya menjaga kesehatan dan berhati-hati di setiap perjalanan. Itu bukan berarti musibah tak bisa datang. Maka, ketika pendapatanmu bertambah, sisihkanlah untuk kehidupan di masa depan yang terkadang tak bisa kamu prediksikan.

Peningkatan jumlah penghasilan, bukan berarti jumlah pengeluarannya juga perlu kamu tingkatan. Milikilah standar hidup yang sesuai kemampuanmu saja. Dalam hal ini harus ada keseimbangan, yaitu mampu untuk memenuhi kebutuhan dan mampu untuk menyisihkan pendapatan yang akan ditabungkan.

Kelima alasan di atas, sudah sangat menjelaskan secara nyata, tentang apa yang sebenarnya sedang terjadi padamu. Jangan bingung, pahami saja satu per satu, maka kamu akan mengerti, bahwa ada yang harus segera kamu perbaiki. Entah, itu dari segi pengendalian diri maupun pola-pola hidup yang selama ini kamu jalani.

Seiring bertambahnya pendapatan, memang menjadi hak kamu, jika ingin meningkatkan standar hidup yang kamu anggap layak, untuk orang yang berpenghasilan tertentu. Namun, pada kenyataannya, ketika peningkatan standar hidup dilakukan secara berlebihan, dan tanpa pertimbangan matang.

Maka, itulah yang menjadi alasan, mengapa pendapatan bertambah, tapi jumlah tabungan malah berkurang. Sebab, standar hidup yang terlalu tinggi dan tak menyesuaikan kemampuan diri, akan membuatmu kesulitan untuk menyisihkan dana tabungan.

Baca Juga: 5 Teguran Untukmu Saat Pendapatan Melilit Tapi Gaya Hidup Melejit