ilustrasi menyiapkan rencana (pexels/polina Zimmerman)
1. Selalu siapkan anggaran keuangan.
Anggaran ini dibutuhkan sebagai sebuah acuan dalam segala perhitungan finansial, mulai dari pemasukan, pengeluaran, serta kebutuhan untuk menabung dan akses terhadap layanan kesehatan.
Penentuan anggaran juga berguna untuk mengontrol pengeluaran uang untuk hal-hal yang diperlukan saja, sekaligus membuat kamu lebih disiplin lagi dalam menentukan prioritas demi mengelola kondisi finansial agar selalu balance atau bahkan mendapatkan keuntungan. Anggaran ini juga berguna untuk menentukan berapa biaya yang perlu kamu keluarkan per bulannya.
2. Belajar untuk menabung
Menabung hingga saat ini merupakan salah satu cara mengelola keuangan yang baik dan terbukti ampuh. Apalagi jika kamu tengah mempersiapkan kehidupan di masa depan yang lebih baik. Dengan menabung, secara tidak langsung kamu menyisihkan yang yang dimiliki untuk kebutuhan di masa depan yang sifatnya terencana maupun tidak terencana.
Namun perlu kamu pahami, cara mengelola keuangan dengan menabung ini dibutuhkan kedisiplinan yang tinggi. Dan demi memperlancar keuangan dengan menabung, kamu harus bisa mengubah gaya hidup secara perlahan. Hindari atau kurangi pengeluaran berlebihan dan alokasikan dana tersebut ke dalam tabungan kamu.
3. Hindari berutang
Utang merupakan salah satu kendala dalam menentukan cara mengelola keuangan yang baik. Jika kamu punya utang, coba segera selesaikan dan jadikan cicilan sebagai prioritas utama anggaran. Menyelesaikan utang ini bisa jadi langkah awal dalam pengelolaan keuangan yang kuat di masa depan.
Alokasi dana yang sebelumnya dikeluarkan untuk membayar tagihan dapat digunakan untuk hal yang bermanfaat lainnya, seperti investasi atau menabung. Dengan mengalokasikan dana untuk kebutuhan di masa depan serta menghindari kondisi di dalam utang, kamu bisa mempersingkat waktu menemukan cara mengelola keuangan yang cocok.
4. Buat catatan keuangan
Catatan keuangan berguna untuk memberi rincian terhadap pengeluaran, baik untuk sehari-hari atau per bulannya. Dengan mengetahui secara rinci terkait pengeluaran yang dilakukan, maka kamu akan lebih mudah mengeliminasi pengeluaran yang tidak diperlukan untuk kemudian hari.
5. Atur anggaran sesuai prioritas kebutuhan
Jika kamu sudah mulai menentukan anggaran keuangan, maka hal yang perlu ditambahkan adalah mengatur prioritas kebutuhan dalam beberapa jangka waktu yang diperlukan. Mulai dari kebutuhan sehari-hari, sifatnya yang perbulan, hingga di masa yang lebih panjang lagi, seperti menyiapkan keperluan dana demi membeli tempat tinggal atau memulai usaha secara mandiri.
Dengan mempersiapkan anggaran jangka panjang kamu akan memiliki kesempatan yang lebih besar dalam memiliki rasa aman serta independen dalam aspek finansial di masa depan.
6. Miliki bayangan kehidupan di masa depan
Membayangkan atau memiliki impian yang jelas, dapat membantu memotivasi untuk memiliki kondisi keuangan yang sehat. Dengan membayangkan kehidupan apa yang diinginkan di masa depan, kamu dapat membuat rencana yang lebih baik lagi. Terutama untuk perjalanan karier dan hal-hal yang ingin dicapai di masa depan demi kehidupan ideal yang ingin direalisasikan.
Maka kekuatan dari impian ini bisa cukup besar dalam memengaruhi kebiasaan kamu dalam mengelola finansial secara lebih baik.
7. Belajar investasi
Investasi juga bisa menjadi solusi dalam menghadirkan kondisi finansial yang kuat. Namun, perlu digarisbawahi bahwa investasi bisa dilakukan jika keuangan sudah di tahap yang stabil. Jika kamu berniat melakukan investasi, maka anggaran untuk kebutuhan yang penting lainnya pastikan sudah terpenuhi, baru kemudian anggarkan untuk investasi.
Nah, setelah tahu apa itu financial stress dan cara mengatasinya, mulailah dari sekarang untuk belajar mengelola keuangan dengan baik demi mencegah financial stress menghampiri kamu.