Angkutan penyeberangan PT ASDP Indonesia Ferry (dok. ASDP)
Kinerja positif perusahaan pada tahun 2022 dikontribusi oleh pertumbuhan kinerja penyeberangan, baik perintis maupun komersial.
ASDP jumlah penumpang kapal penyeberangan perintis dan komersial sepanjang tahun 2022 mencapau 7,6 juta orang, naik sebesar 66 persen dibandingkan realisasi 2021 sebanyak 4,6 juta orang.
Kemudian, jumlah kendaraan roda 2 dan 3 yang menggunakan layanan penyeberangan ASDP sepanjang 2022 sebanyak 4,1 juta unit atau 66 persen dari realisasi 2,5 juta unit, dan kendaraan roda 4 atau lebih mencapai 4,4 juta unit atau naik 48 persen dibandingkan realisasi 2021 sebanyak 2,9 juta unit.
"Kenaikan produksi penumpang kapal penyeberangan tidak terlepas dari transformasi termasuk digitalisasi layanan yang secara berkelanjutan dijalankan perusahaan. ASDP telah melayani 7,6 juta atau naik 73 persen dari 4,4 juta penumpang tahun 2021," ucap Shelvy.
Namun, layanan penyeberangan barang hanya sebesar 1,3 juta ton, turun 47 persen bila dibandingkan realisasi tahun 2021 sebanyak 2,4 juta ton.
Shelvy mengatakan, peningkatan jumlah penumpang disebabkan ketersediaan prasarana dan sarana berupa kapal, dermaga, dan pelabuhan yang memadai, serta sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
Selain itu, perusahaan juga mengendalikan biaya melalui upaya efisiensi yang ditunjukan dengan operating ratio 66,89 persen lebih rendah dibanding 2021 sebesar 72,05 persen. Selanjutnya, Biaya Operasional/Pendapatan Operasional (BOPO) hanya 86,06 persen pada 2022, lebih rendah dibanding tahun 2021 yang sebesar 91,51 persen.