Kamu Sulit Menyimpan Uang? Coba Menabung Sistem Amplop yuk!

27 Apr 2023, 07:03 WIB

ilustrasi amplop (Pixabay.com/Geralt)

Jakarta, IDN Times - Menabung kerap menjadi satu hal yang sulit dilakukan banyak orang. Untuk itu, sebagai salah satu solusinya adalah menabung sistem amplop.

Mengutip Ruang Menyala OCBC NISP, menabung sistem amplop merupakan metode menabung yang memungkinkan kamu untuk bisa lebih memantau keuangan dan menghindari perilaku impulsive buying.

Dalam menabung sistem amplop, kamu hanya perlu mengalokasikan uang untuk beberapa kategori ke dalam amplop. Dengan begitu maka kamu bisa lebih mudah memantau pengeluaran dan mengetahui kondisi keuanganmu.

Nah, berikut ini tiga tips yang bisa kamu praktikkan untuk menabung sistem amplop.

1. Tentukan target tabungan

Ilustrasi Menabung. (IDN Times/Aditya Pratama)

Hal pertama yang harus kamu lakukan ketika menggunakan cara menabung sistem amplop adalah menentukan target tabungan. Tidak hanya target tabungan, kamu juga bisa membuat beberapa kategori sesuai dengan kebutuhan.

Hal ini penting untuk dilakukan supaya kamu tahu seberapa banyak uang yang harus dialokasikan guna mencapai target tersebut.

Adapun untuk memudahkanmu menentukan budget setiap kategori, kamu bisa melihat atau mengevaluasi pengeluaranmu di bulan sebelumnya.

2. Siapkan jumlah amplop sesuai target

ilustrasi amplop (unsplash.com/mediamodifier)

Jika kamu telah menetapkan target tabungan, maka langkah selanjutnya yang perlu kamu siapkan adalah tempat penyimpanan uangnya.

Sesuai dengan namanya, tempat menyimpan uang yang perlu kamu siapkan adalah amplop. Oleh karena itu, siapkan amplop sesuai dengan jumlah target atau kategori yang sudah ditentukan.

Contohnya, jika kamu memiliki 4 target keuangan yang ingin dicapai maka kamu harus menyiapkan amplop sesuai dengan jumlah tersebut.

Adapun fungsi amplop tersebut adalah sebagai pos penyimpanan uang sesuai dengan target atau kategori yang sudah kamu tentukan. Maka dari itu, tulis targetmu di atas amplop tersebut agar pengalokasian uang tidak tertukar atau tercampur.

3. Gunakan uang tunai untuk alokasi anggaran

ilustrasi uang (IDN Times/Mela Hapsari)

Sejalan dengan penjelasan di awal, kamu perlu menyiapkan uang tunai jika ingin menggunakan cara menabung sistem amplop. Uang tunai tersebut nantinya akan dialokasikan dan dimasukkan ke setiap amplop yang telah diberi nama atau kategori.

Hal ini berarti setiap amplop akan memiliki jumlah uang yang berbeda. Dengan begitu, kamu harus bijak dalam menggunakannya.

Jika uang dalam satu amplop sudah habis dan kamu ingin menggunakan uang dari kategori lainnya, ingatlah bahwa akan ada budget kebutuhan yang akan dikorbankan.

Itu dia tiga tips untuk mempraktikkan menabung sistem amplop. Semoga dapat membantu kamu ya!