Ilustrasi Bisnis. (IDN Times/Aditya Pratama)
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan Program Smart Province milik BNI tak hanya mempermudah layanan perbankan di daerah, tapi juga bisa membantu pemasaran komoditas unggulan di daerah, termasuk di Bengkulu.
"Kerja sama ini merupakan awal pemulihan ekonomi rakyat pascapandemi Covid-19. Kita patut mengapresiasi program milik BNI ini sehingga komoditi unggulan di Bengkulu bisa kembali terangkat kepermukaan atas bantuan kerja sama BNI ini," kata Rohidin.
Adapun terlibatnya program Warkop Digital dalam kerja sama tersebut, maka akan melahirkan pusat informasi produk unggulan di desa atau pelosok.
"Pada program Smart Province ini juga ada program bank sampah plastik yang mampu menambah pendapatan ekonomi pada agen BNI 46 di desa, dan Warkop Digital di desa bisa berkaloborasi pada program ini," ujar Rohidin.
Oleh sebab itu, Rohidin berhadap ke depannya program Smart Province mampu membuat Bengkulu sebagai provinsi yang memiliki sistem transaksi keuangan daerah, tata kelola, serta integrasi sistem pengelolaan keuangan yang transparan.
"Kita berharap langkah ini mampu mendorong pengembangan transaksi pembayaran digital masyarakat, mewujudkan keuangan yang inklusif guna meningkatkan integrasi ekonomi, dan keuangan digital," ujar dia.