[PUISI] Nafsi

Cinta diri dan mementingkan diri sendiri itu beda tipis

Ada senandung merdu di dalam hati
Berisi sajak filantropi tentang diri
Berlirik dengan majas pelias nurani
Diri, diri, diri, cintai diri sendiri

Membuat ia yang teronggok di pojokan,
meliuk dan terbang hingga ke cakrawala
Melias canggung yang ada di dalam dada
Hingga enggan untuk kembali ke sisi segan

Majas indah kini berubah jadi mantra
Diri sendiri, diri sendiri, diri sendiri
Menurunkan kepingan salju dalam jiwa
Hingga tercipta negeri di dalam hati

Kota yang mencengkeram sanubari
Negara yang membutakan nurani
Hingga tak ada lagi filantropi tentang diri
Sebab nafsi kini bertahta di dalam hati

Baca Juga: [PUISI] Manusia Besar Ego dengan Hati Kurcaci

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Angger Dhestya Photo Verified Writer Angger Dhestya

Hanya manusia ciptaan Tuhan yang suka menulis sambil minum kopi. Instagram anggerds_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya