[PUISI] Aku yang Mengaku Kalah

Hari ini biarlah aku mengaku kalah 

Berhari telah kulalui
Kata itu terasa kian pekat di tenggorokan
Menohok hati hingga ke palung
Lantas berakhir di makan egoisme

Aku lelah bersabar menunggumu
Ingin kululuhlantakkan segala panggung ego
Tuk menemukanmu kembali

Hari ini biarlah aku mengaku kalah
Akan aku luapkan segala resah
Padamu yang kian hari terasa mendominasi waktu
Lewat satu kata magis yang enggan terucap
Rindu...

Aku rindu kamu
Serupa hujan di kemarau gersang
kering, kerontang dan menyesakkan

Sekali lagi, aku kalah
Aku rindu kamu...
Teramat sangat

Baca Juga: [PUISI] Cuma Teman?

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Allamandawi Photo Verified Writer Allamandawi

Mohon maaf jika ada kekeliruan informasi. Artikel lainnya dari saya dapat dilihat di www.allamandawi.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya