[PUISI] Rinai Hujan
Hujan pembawa kenangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rinai hujan...
Engkau buat telingaku teramat gaduh
Deraian air yang deras kian rusuh
Seperkian detik jernih menjadi keruh
Rinai hujan...
Desahan tanganku mulai tersentuh
Oleh tetesan air awan yang runtuh
Pipi merah merona pun turut terbasuh
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Rinai hujan...
Hanyutkan perasaan yang angkuh
Leburkan titik kenangan yang lumpuh
Kembalikan hati yang bersikukuh
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Rekomendasi Artikel
Berita Terkini Lainnya