TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Dendam Diam

Dan aku rindu

Pexels.com/Elijah O'Donnell

Rindu mengetuk
Lewat hal-hal yang tak bisa dijelaskan
Dan kenangan membakar habis air mata
Dan tangis yang kau lihat pecah adalah dendam yang tertahan

Dan rindu mengetuk di awal malam
Lewat hal-hal yang tak bisa dijelaskan
Dan ingatan lampau tak ingin mampir
Dan harapan yang kau lihat pudar adalah ingin paling kuat

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Dan rindu mengetuk di awal malam yang diam
Lewat hal-hal yang tak mungkin bisa dijelaskan
Lewat samar wajah yang tak bisa dibayangkan
Lewat lirih suara yang tak bisa didengarkan
Lewat rona mata yang tak bisa digambarkan
Lewat indah bibir yang tak bisa dirasakan

Dan aku dendam, dan aku rindu, dan aku diam

Baca Juga: [PUISI] Hening

Verified Writer

Ekos Saputra

gemar membaca dan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya