TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Benteng Pertahanan

Ayo bangun benteng pertahanan!

Pexels/Leah Kelley

Waktu kian berlalu
Kenangan senantiasa membelenggu
Ingin kembali ku ulang
Semua hal yang selalu terbayang

Kaki melangkah hati terasa lelah
Bertanya kepada angin tentang petunjuk arah
Jalan setapak penuntun pulang
Rindu segudang cinta dan kasih sayang

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Apakah kau telah lupa?
Diujung tanduk pucuk nestapa
Diterpa badai diiringi gempa
Mencari jawaban soal mengapa

Belati tertancap mulai terangkat
Air mata berhenti hancur besi berkarat
Pelan tapi pasti dagu kembali terangkat
Siapkan benteng pertahanan menguat

Baca Juga: [PUISI] Sebelum Matahari Terbit

Writer

Nur Wahida

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya