TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Oh, Katanya

"Oh, katanya ...."

Ilustrasi perempuan sendiri (Unsplash/Thanh Duc Phan)

Merambati gendang telinga
Dengungnya terus mencerca
Oh, katanya
Membangun sebuah keluarga
Bukankah sudah waktunya?
Oh, katanya

Lihat, mereka yang muda sudah memiliki banyak kepala
Sementara yang satu terus menua
Oh, kasihan dia
Apa yang sekiranya ia puja?
Bukankah keluarga segalanya?
Oh, katanya

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Merambati gendang telinga
Menuntut memasuki kepala
Oh, katanya
Mengapa ia terus memaksa?
Bertahan pada prinsip yang tak bisa diterima
Oh, katanya

Baca Juga: [PUISI] Sang Awam Cinta

Writer

Putri Tama

INFP according to online personality test.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya