TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Penyair Alam

Seberapa buruk pun, jangan menyerah

ilustrasi kopi (pexels.com/Caio)

Suaranya menderu merdu
Sebuah tangisan sang penyair alam
Bersenandung masygul di tiap sudut kota
Dalam tiap baitnya yang menceritakan cerita kehidupan

Kamu terduduk sendiri menghirup aroma musim hujan
Tampak binar-binar di tiap jengkal cerita
Indah laksana cahaya lembayung di langit senja

Hujan itu sang penyair, katamu
Biar tinggi langit menjatuhkannya,
tidaklah mengapa,
sebab hanya dengan itu pelangi sudi untuk bertandang

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Hujan itu sang penyair. Kau berucap ulang
Dalam tiap jatuhnya selalu melantunkan syair-syair kehidupan
Bumi pun duduk manis mendengarkan
Sang penyair hebat yang lahir dari alam

Hujan sang penyair
Dia mengajarkan,
bahwa keterpurukan akan selalu datang,
kemudian disusul secuil kebahagiaan

Baca Juga: [PUISI] Depresi

Verified Writer

Deidara Oneechan

Pelajar, penulis amatir, dan novelis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya