[PUISI] Kau Bukan Senja yang Kutunggu 

Namun, di hatimu kuberharap 

Langit jingga terbakar, mentari perlahan pergi
Senja teduh menyapa, namun hati tak berhenti
Mencari siluetmu di bias cahaya senja
Tapi yang kutemui hanya angin yang berkelana

Memang jelita senja dengan warna memesona
Tapi, senja yang ku tunggu adalah hadirmu yang sempurna
Cahayamu lebih hangat, senyummu lebih menenangkan
Bukan sekadar senja singkat, tapi cinta yang kekal abadi berangan

Walau kau bukan senja yang sering kuharapkan
Namun, di hatimu kuberharap ada setitik ruang untuk kutinggalkan jejak langkah

Baca Juga: [PUISI] Berdiri Terasing 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ari Nofal Alatas Photo Verified Writer Ari Nofal Alatas

https://saweria.co/arnofalts

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya