[PUISI] Binar Bulan

Sinarmu memancing rindu

Binar bulan datang

Tepat di kala rindu menghadang

Bulan, kamu sangat cantik

Ada purnama dan sabit

Tentu saja,

Rinduku pun berbentuk sama

Ada rindu bahagia

Ada juga rindu yang sakit

Pantulan sinarmu selalu kurasa

Tapi, wujudmu tak mampu kutahan

Awan hitam menutup binar bulan

Saat itulah rinduku tertahan

Malam kian kelam

Bulan juga mulai bosan

Kenapa aku terus memandangnya?

Bulan masih saja menahan

Rinduku yang tak kunjung

Berpulang pada engkau, Tuan…

Baca Juga: [CERPEN] Balonku Ada Lima

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Esa Ufi Susanti Photo Writer Esa Ufi Susanti

IG : @esaufisusanti

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya