[PUISI] Mapan Masih Mimpi

Pantang berhenti sampai meraih mimpi

Usia bertambah, gelisah tertawa
Sekotak kue berhias lilin tak begitu berarti
Beban hidup nyatanya semakin mengantri
Imanjinasi tak mengalahkan realita 

Semua bahagia dan berbangga
Langsung bekerja setelah lepas toga
Puluhan harapan menanti tuk dicapai
Mengisi pundi sendiri tak lagi mimpi 

Hati lega tak terkira 
Saat hari gajian di depan mata
Hati riang bukan kepalang 
Saat mampu membeli cendera mata 

Namun, Bumi terus berputar 
Bagaikan roda, hidup tak selalu di atas 
Kejutan di akhir tahun yang sepi
Tahun baru semakin mapan masih mimpi 

Baca Juga: [PUISI] Merangkul Kehilangan

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Afinn Hendriyas Photo Verified Writer Afinn Hendriyas

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya