[PUISI] Tentang yang Bersembunyi

Bukankah kita yang terlalu enggan untuk merapikan temu?

Aku rasa, bukan waktu yang keliru
Atau semesta yang tak sudi menunjukkan arah
Tapi kita yang terlalu ogah
Untuk sekadar berbicara dan merapikan temu

Sudah lama kan, kita menjadi pecundang
Bersembunyi di balik kata kiasan
Terlalu takut dengan kenyataan
Atau memilih tunduk pada ketidakjelasan

Jadi, adalah normal jarak kembali
Terbentang di antara harap yang menjungkar
Bahkan perihal pergi bukan lagi menjadi soal
Yang berlarut-larut dipikirkan

Kita yang tak cukup berani memulai
Kita yang bimbang untuk mengatakan
Di antara ingar bingar pikiran dan beban
Maka biarlah, biarlah perasaan itu
Ada sampai memilih hilang
Atau siap menetapkan jalan pulang

Maka, biarlah perasaan itu
Ada bukan untuk menjadi kekhilafan

Baca Juga: [PUISI] Dua Sisi

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Riani Shr Photo Verified Writer Riani Shr

Menulis adalah salah satu upaya menyembuhkan yang ampuh.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya