[PUISI] Terperangkap di Masa Lalu

Manisnya memori yang tak pernah bisa pergi dari sanubari

 

Kala itu aku terdiam membisu 
Terlarut dalam emosi yang menggebu
Aku tak habis pikir bagaimana ini bisa terjadi lagi
Setahuku kenangan itu sudah lama pergi 
Tersingkirkan dengan indahnya kisah asmara ini

Namun ternyata aku harus kembali menelan hati
Karena hingga kini semua itu masih kau simpan rapi
Dan bahkan terkadang kau undang 
Untuk menemanimu bersua bersama di kala waktu senggang 

Memang indah bukan menikmati manisnya semua kenangan?
Ya, kenangan manis kala kau masih bersamanya dulu
Romantis dan minim berseturu
Tidak saat seperti bersamaku

Kalau memang begitu
Kau tak perlu lagi memikirkan aku di sini
Sebab sekarang adalah waktu di mana aku harus menelan pilu
Meninggalkanmu bersama kenangan indah itu
Mengikhlaskan perjuangan yang semu
Dan tak berarti di matamu..

Baca Juga: [PUISI] Tentang Hujan

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Keenanthy Photo Verified Writer Keenanthy

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya