[PUISI] Merindukan Cahaya

Masih menanti cairan rindu

Aku mulai merindukan jatuhnya dedaunan sore
Sudah lama pohon rinduku dipeluk hawa dingin
Beruntunglah cahaya tetap setia menemani
Kemarilah, wahai sore!

Lihatlah tarian ranting itu
Mereka sudah tak tahan menahan nafsu
Sampai kapan aku menunggu?
Jangan biarkan pohon rindu mati membeku!

Baca Juga: [PUISI] Aku Kembali

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Lena Latipah Photo Verified Writer Lena Latipah

Abi mah jalmi biasa//Follow me on instagram : lena_latipah17

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya