[PUISI] Ekspresi Palsu
Menyembunyikan pedih di balik senyuman
ilustrasi emoji tersenyum (unsplash.com/Chaitanya Pillala)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di mana tatapan sayu kemarin
Diwarnai air mata tak kunjung kering
Sendu menggiring kelabu
Menghujam menyisakan pilu
Ekspresi yang kini tampak jelas
Tak selaras dengan hati
Sebuah tatapan berbinar
Dengan senyum sumringah melebar
Hebatnya ekspresi palsu
Mengelabuhi sendu dengan tawa
Walau hati tersungkur merana
Atas perih tak terkira
Baca Juga: [PUISI] Puisi Titik
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All