[PUISI] Mengais Empati 

Menumbuhkan kepedulian yang hampir karam 

Menumbuhkan sisa kepedulian hampir karam
Terkadang bergulat melawan pemberontakan
Hati dan pikiran tak berkawan
Memilih beranjak saling berlawanan

Terlalu susah untuk membangun kembali
Sekadar mengais sisa-sisa empati
Menahan pedih tak terperi
Derai tangisan tampil bersembunyi

Puing-puing empati hampir sirna
Kembali dijelajahi sosok manusia
Memang sudah tersadar dari fana
Mencari empati tak nampak di mata

Baca Juga: [PUISI] Berpetualang Tanpa Tujuan 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya