Terbesit merana yang mendua
Membiaskan gairah suka cita
Berharap kiasannya teralih derita
Tapi masih menanti yang diasa
Kelak merindukan setia sepasang
Jauhi relungan terbawa bintang
Disinyalir melawan arah melintang
Terpatri pandangan risau nyalang
Sepanjang kenangan tercium barisan luka
Menjelajahi kepulan berisi nelangsa
Terlihat mimpi kian tergores duka
Kuatnya hati yang tak sabar mencinta
Gurauan angin dipaksa merenung
Mari akhiri sepisah noktah dalam bingung
Memilukan nurani berlawanan sembung
Dia yang digenggam meronta linglung
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Akhir Sepasang Noktah

ilustrasi sepasang kekasih berpelukan (pexels.com/Jonathan Borba)
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorIndiana Malia
Follow Us