Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Unsplash.com/Aziz Acharki
Unsplash.com/Aziz Acharki

Pernah ada badai yang menerjang hebat
Di ruang sunyi bernama hati
Porak porandakan rasa yang susah payah dibangun
Menjadi puing-puing hampa tak tersentuh

Badai itu kunamai kamu
Yang datang tiba-tiba lalu pergi tanpa permisi
Sisakan tanya tak terjawab
Hingga raga ini sempat berkubang lara

Sunyi dan sepi sendiri saja yang terasa
Usai hantaman besar menerpa
Musnahkan asa yang pernah terajut indah
Tinggalkan angan bersama luka yang menganga

Sejak kusadari badai itu kamu
Tak ada lagi yang tersisa dari kita
Selain hampa, selain luka
Tanpa kamu di pelaminan rasa

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks

Editorial Team