[PUISI] Bergelut dengan Waktu

Detik beranjak dengan cepat
Tak memberi celah ruang untuk beristirahat
Mengabaikan perih luka dan penat
Memaksa kaki tetap berdiri kuat
Untukmu yang bergelut dengan waktu
Menyisir tepian batas tak terlihat
Demi menghidupkan ekspektasi
Agar tak sekadar jadi halusinasi
Kadang kaki perih terluka
Peluh mengalir tanpa jeda
Sedang waktu beranjak tanpa menunggu
Memaksamu berlari memburu
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.