Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Bias Damai

Ilustrasi kesendirian yang damai (pexels.com/Oleksandr Pidvalnyi)
Dalam lembut senja yang tak berkata
Langit menabur cahaya dari luka
Angin berbisik tanpa suara
Menyentuh jiwa yang pernah terluka
Langkah kecil di ujung petang
Menyusuri bayang masa yang bimbang
Namu nada hangat tak Bernama
Menetes tenang dalam dada
Bukan suara keras yang menenangkan
Tapi hening yang tahu arah pulang
Bukan pelukan yang mengguncang
Tapi tatap yang tak menghakimi datang
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editorial Team
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us