Ia terbang menembus lara pada langit
Membiru bersama dengan pilu
Aku biarkan ia jatuh di antara ufuk
Lamban berusaha tak berbisik
Laut dan gunung menyaksikan
Ia jatuh tepat pada tepi penderitaan
Menghantam kuat daratan
Bumi dan segala isinya mendengar teriakan
Itulah isi hatiku
Yang engkau campak begitu
Engkau tinggal begitu
Tidak membekas, semua sudah jadi debu
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Jadi Debu

unsplash.com/ Daan Mooij
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorAdhiyaksa
Follow Us