Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nyala lampu (pexels.com/Makafood)
ilustrasi nyala lampu (pexels.com/Makafood)

Intinya sih...

  • Karya puisi berjudul "Pantang Padam" menyoroti keteguhan dan semangat melawan segala rintangan

  • Puisi ini menggambarkan kekuatan dalam menjalani badai hidup tanpa pernah padam

  • Penggunaan bahasa yang kuat dan metafora yang dalam membuat puisi ini sangat menginspirasi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Barangkali, kami pijar menolak padam

Sekalipun angin menggertak

Pula petir menghardik

Hujan deras mengukir langit malam

Biar lirih, asal tak mengusik

Kala bersuara, tak mengundang bara

Biar menyala, meromantisasi badai tak reda

Sekali lagi, pantang padam

Sungguh, kami bukan jiwa ambis

Bukan pula pengabdi hierarkis

Pun tak pernah anarkis

Sekali menggertak, penjajah bengis habis

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian